GridOto.com - Yamaha RX125 Twin memang salah satu motor Yamaha yang cukup langka di Tanah Air.
Motor berkonfigurasi mesin 125cc twin 2 stroke, membuatnya punya 'jambakan' yang luar biasa di jamannya.
Sebenarnya, Yamaha RX125 Twin ini bernama asli Yamaha RD125 di pasar luar negeri.
Juga dengan saudara kembar lain yaitu Yamaha AS3 Twin, namun RX125 Twin menjadi salah satu motor dua silinder pertama yang dijual Yamaha di Indonesia.
Mulyanto, selaku owner @motor_tua_jakarta berhasil merestorasi motor ini untuk dijual kembali. Mengusung konsep 'Speed Block', livery khusus Yamaha untuk ajang balap tahun 70-an.
"Saya merestorasi motor ini konsepnya mengikuti livery speed block ala tahun 70-an mas. Yamaha Speed Block adalah desain ikonik yang ciri-cirinya ada blok-blok hitam diatas dasar putih yang asalnya diambil dari grafis bendera start. Desain ini digunakan Yamaha untuk motor produksinya tahun 70-an terutama untuk motor-motor tipe sport. Sempat dipakai di ajang MotoGp juga," urai Mulyanto.
Dimulai dari tangki, Mulyanto memutuskan untuk merepaint sendiri tangkinya.
"Tangki saya repaint sendiri bareng teman saya. Lalu kita tambahkan aksen livery Speed Block itu stiker dari rekanan saya di Stiker Pondok Pinang," kata Mulyanto.
Mesin juga salah satu area vital di motor tua sob, musti kudu kena sentuhan biar proses restorasi ngga setengah-setengah.
"Mesin masih standar, cuma kita service sedikit untuk maintenance, karbu masih original dua-duanya, pompa ali juga masih aktif. Lalu kita repaint sama poles biar kinclong aja hehe," terangnya.
Ternyata meski 'restorasi', namun ada juga ubahan sedikit di bagian kaki-kakinya sob, biar kesan 'balap retro'nya makin kentara.
"Pelek pakai Master yang palang 3. Kalau orinya di Amerika itu palang 5, nah kalau di Indonesia itu jari-jari. Ukuran peleknya ring 18 depan belakang, ban depan ukurannya 2.75 dan belakang 3.00." Ujar Mulyanto.
Lalu untuk aksesoris original lain, Mulyanto mencari sendiri dengan memanfaatkan sosial media dan internet.
"Aksesoris saya dapat dari online sih, kebetulan sudah banyak yang jual barang restorasi untuk motor ini." Tukas Mulyanto.
Sayang sob, bagian joknya kurang 'original' karena keterbatasan barang, tapi tetap cocok-cocok aja tuh!
"Nah kalau jok pakai punya RX-King, soalnya nyari yang ori belum dapat." Timpal Mulyanto.
Urusan sektor gas buang juga ngga luput dari restorasi sob.
"Knalpot itu masih originalnya. Leherannya aja kita crome. Sama ujung silincernya kita bersihin dan kita poles lagi." Ujar Mulyanto.
Terakhir, beberapa part dan maintenance dilakukan di motor ini agar konsep restorasinya dapat.
"Speedometer nyala semua mas, takometer juga nyala. Spion juga dapat dari online, terus lampu sein pakai part originalnya yang bentuk kotak. Paling ubahannya yang agak kekinian dikit ya penggunaan lampu LED di bagian headlampnya." Ujar Mulyanto.
DATA MODIFIKASI
Motor: Yamaha RX 125 Twin tahun '75
Painting: Custom
Decal stiker: Livery Speed Block
Pelek: Master palang 3 ring 18
Ban: Depan ukuran 2.75 belakang 3.00
Knalpot: Chrome bagian leheran
Jok: RX-King aftermarket
Headlamp: Bohlam LED
Instagram: @motor_tua_jakarta, Jl. H. Batong Raya No.mor 3, Cilandak Bar., Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430, 0852-2852-5828