GridOto.com - Pemilihan lokasi parkir memang terkadang berdasarkan tersedianya slot parkir.
Namun, ada beberapa lokasi yang perlu Anda hindari, seperti menempatkan mobil di tikungan.
Kondisi ini membuat pengendara lain yang melintas di situ, kesulitan untuk menguasai kondisi jalan karena pandangannya terhalang.
Contoh lain adalah parkir di pinggir jalan dengan lalu lintas yang ramai, apalagi kalau posisi mobil menjorok ke tengah jalan.
Dengan kepadatan lalu lintas, kemungkinan mobil disenggol kendaraan lain menjadi besar.
(Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Mercedes-Benz C 180 Enggak Pakai Sensor Parkir)
Sialnya, sulit diketahui siapa yang menabrak atau menyerempet mobil Anda.
Jadi selain membahayakan pengendara lain, parkir di sisi jalan dengan lalu lintas padat berisiko tinggi membuat bodi mobil rusak.
Risiko bodi mobil rusak juga bisa muncul jika Anda memarkir mobil di bawah pohon.
Karena kemungkinan dahan pohon menimpa mobil, minimal bisa membuat bodi baret atau penyok kecil.
Bodi baret dan penyok itu juga bisa didapat jika Anda memarkir di tempat yang tidak semestinya.
(Baca Juga: Begini Cara Klaim Asuransi Mobil yang Terendam Banjir saat Parkir)
Semisal menghalangi akses keluar masuk pintu rumah atau kantor, atau parkir seri tapi dengan rem parkir aktif.
Bisa jadi Anda terburu-buru parkir, tapi kondisi itu mudah mengundang tangan jahil seperti membaret bodi mobil.
Jadi sebelum memarkir mobil, sebaiknya anda lebih dulu menguasai lingkungan lokasi parkir.
Dan jangan percaya sepenuhnya kepada petugas parkir.
Upayakan juga memarkir mobil di tempat dengan penerangan cukup di malam hari.