GridOto.com – Pemerintah Italia pada hari Minggu (8/3/2020), mengumumkan mengisolasi beberapa wilayah karena virus Corona, namun tim Ferrari siap berangkat ke F1 Australia.
Langkah tegas diambil pemerintah Italia, membatasi perjalanan keluar dan masuk di sejumlah wilayah Italia bagian utara hingga 3 April 2020.
Saat mengumumkan peraturan baru itu, Perdana Menteri Italia, Giuseppe Conte, mengatakan setidaknya 16 juta orang di wilayah Lombardy dan 14 provinsi lainnya harus memperoleh izin khusus bepergian dalam aturan karantina.
Markas tim Ferrari di Maranello yang masuk kawasan Emilia-Romagna, berada di Italia utara.
(Baca Juga: Ada Virus Corona, F1 Australia Tidak Adil Jika Digelar Tanpa Diikuti Tim Ferrari dan AlphaTauri)
Ada kekhawatiran bagi karyawan Ferrari yang belum pergi tidak bisa berangkat ke F1 Australia dan mempengaruhi kemampuan tim.
Namun tim Ferrari menyatakan persiapannya untuk balapan seri pertama F1 2020 di Melbourne, akhir pekan ini.
Dikutip GridOto.com dari racefans.net, Ferrari telah mengeluarkan pernyataan yang isinya:
“Mengikuti langkah-langkah yang diumumkan oleh Pemerintah Italia tadi malam, kami sedang memantau dan mengevaluasi situasi dan berhubungan erat dengan otoritas terkait dan semua organisasi yang terlibat.
Untuk Ferrari, kepatuhan terhadap peraturan emerintah merupakan jaminan utama untuk memastikan keselamatan karyawan dan keluarganya yang merupakan prioritas kami. Setiap keputusan akan dibuat sehubungan dengan prinsip ini.
Peralatan tim sudah tiba di Melbourne dan keberangkatan untuk anggota tim yang tersisa akan berjalan sesuai rencana kecuali kita menerima komunikasi yang bertentangan."
Sementara itu, tim AlphaTauri mengonfirmasi markasnya di Faenza, Ravenna, tidak terpengaruh oleh pembatasan itu.
Stafnya sudah dalam perjalanan ke Australia dan tim berharap dapat berpartisipasi.
Hingga saat ini tercatat 7.375 kasus dan total 366 orang meninggal di Italia akibat virus Corona.