GridOto.com - Kadang bikers tidak terlalu menyadari gejala komstir mulai aus atau rusak.
Apalagi, pengguna motor-motor matic yang jadi populasi paling banyak di jalanan.
"Memang kalau motor matic suka tidak terasa karena motornya memang enteng-enteng kan," buka Rizky Hidayat pengguna Honda Vario keluaran 2013.
"Paling gampang deteksinya ketika motor diajak nikung setangnya terasa berat," ucap Rizky yang terima servis di rumahnya di daerah Sunter, Jakarta Utara.
(Baca Juga: Biaya Cat Motor Di Bengkel Spesialis, Harga Mulai Rp 100 Ribuan!)
"Baik ketika menikung ke kiri atau kanan terasa berat dan tidak normal dari biasanya," lanjutnya lagi.
Biar lebih yakin coba motor matic-nya letakan dalam posisi standar dua atau standar tengah.
"Gerakkan ke kanan atau ke kiri, nanti terasa tuh," terangnya.
"Kalau misalnya seret ketika digerakan atau muncul gerakan tambahan saat pelek di dorong ke kiri atau kanan, itu tandanya komstir mulai oblak dan minta diganti," lanjut Rizky yang memang belajar servis motor secara otodidak.
(Baca Juga: Ternyata Ini Rahasianya Bikin Cat Kuning Stabilo Buat Body Motor)
"Atau misalnya kadang juga merasakan sokbreker depan mendadak terasa seperti keras itu juga jadi petanda komstir mulai aus," lanjutnya lagi.
"Kadang suka salah deteksi antara sokbreker keras karena oli yang sudah rusak sama komstir yang aus. Gejalanya memang mirip," terangnya.
"Baiknya memang dicek keduanya, tapi biasanya komstir oblak lebih sering terjadi," tutupnya.
Konstir yang mulai aus juga bisa diketahui lewat munculnya suara jeduk ketika motor direm depan atau melewati polisi tidur.
Jadi, lakukan perbaikan jika hal itu terjadi di motor kalian.