GridOto.com - Pembalap Repsol Honda, Alex Marquez, mengaku tak nyaman mengendarai RC213V di tes MotoGP Qatar.
Alex Marquez menjalani tes MotoGP Qatar dalam keadaan kurang fit, tapi berupaya tetap bekerja dengan baik.
Sayangnya, Alex Marquez hanya duduk di posisi 21 dalam kombinasi catatan waktu, tertinggal 1,661 detik dari pembalap tercepat, Maverick Vinales.
"Uji coba kali ini lebih baik, terutama di beberapa lap terakhir, sayang bukan kemajuan yang besar," kata Alex Marquez dilansir GridOto.com dari Speeweek.
(Baca Juga: Akui Salah dalam Pengembangan, Ini Kelemahan Motor Baru Honda MotoGP 2020)
Di lain sisi, Alex Maruqez juga yakin kalau Sirkuit Losail kurang bersahabat bagi motor Honda.
Alex Marquez pun berharap timnya bisa menemukan solusi sebelum balapan musim 2020 digelar.
"Ini bukan sirkuit terbaik kami, mungkin mesin ini bakal lebih baik di trek lain karena traksinya juga lebih baik dan kami bisa memanfaatkan tenaganya," sambung Alex Marquez.
"Saya sendiri merasa lebih nyaman di tes MotoGP Malaysia. Tapi rasanya memang aneh tak bisa nyaman dengan motor ini di sini (Qatar)," tutur Alex menambahkan.
(Baca Juga: Aprilia Yakinkan Nasib Andrea Iannone Ditentukan Sebelum MotoGP Qatar)
Alex Marquez pun mengaku dirinya sama sekali tak berdiskusi dengan sang kakak, Marc Marquez saat tampil di tes MotoGP Qatar.
"Kami benar-benar tak punya waktu untuk berbagi ide," pungkas Alex Marquez.
Alex Marquez pun akan menjalani balapan perdananya di kelas MotoGP di trek yang sama pada 6-8 Maret mendatang.