Kemenperin Dukung IKM Otomotif, Bangun Material Center Pensuplai Bahan Logam

Gayuh Satriyo Wibowo - Jumat, 21 Februari 2020 | 19:35 WIB

Ilustrasi knalpot Purbalingga hasil Industri Kecil Menengah (Gayuh Satriyo Wibowo - )

GridOto.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) dukung ketersediaan bahan baku logam untuk pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) sektor otomotif di Tegal, Jawa Tengah.

Hal tersebut diwujudkan dengan mengakselerasi pembangunan material center yang nantinya dapat mendukung ketersediaan bahan baku tersebut.

Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Kemenperin, Gati Wibawaningsih mengatakan pihaknya menggandeng Pemerintah daerah (Pemda) Tegal untuk menjalin langkah sinergi dengan APM dan IKM otomotif.

“Kami melaksanakan focus group discussion untuk mempertemukan stakeholder terkait," terangnya melalui keterangan resmi, Jumat (21/2).

(Baca Juga: Virus Corona Merebak, Beberapa Merek Tutup Pabriknya di Wuhan, Industri Otomotif Global Terancam!)

"Sehingga bisa menentukan rencana kerja dan rencana pengelolaan material center dalam menyediakan bahan baku logam dan jasa logistik serta permesinan bagi IKM,” tandasnya.

Kementerian Perindustrian
Focus Group DIscussion yang digelar Kemenperin

Gati menjelaskan, pembangunan pusat bahan baku di Tegal merupakan salah satu wujud nyata keseriusan pemerintah dalam upaya mendukung penguatan daya saing IKM nasional.

“Maka itu, digelarnya FGD juga untuk melakukan evaluasi kinerja material center agar lebih terarah dan sinergis,” tuturnya.

Hasilnya, tersusun rencana kerja material center tahun 2020-2023 dan mekanisme teknis pengelolaan material center antara PT. Duta Steel Industry dengan Koperasi Tegal Manufaktur Indonesia.

(Baca Juga: Naiknya BBNKB di Jakarta Berimbas Pada Industri Otomotif Jateng? )

“Sentra IKM logam sebagai bagian dari rantai pasok industri nasional, memang perlu diperkuat," paparnya.

"Tidak hanya dari sisi kompetensi SDM, teknologi mesin dan peralatan, promosi dan kemitraan, tetapi juga dari sisi kemudahan untuk mengakses bahan baku sehingga produktivitas dan daya saing IKM kita terus meningkat,” tambahnya.

Dirjem IKMA tersebut juga menyebutkan pentingnya partisipasi IKM dalam industri otomotif nasional.

Apalagi Gaikindo menargetkan tahun 2020 pasar mobil tanah air tumbuh hingga 5 persen.

(Baca Juga: Masuk Industri Kendaraan Listrik, Pertamina Akan Buat Baterai Berstandar Internasional)

“Sebagai bagian dari rantai pasok, IKM akan terus memberikan dukungan terhadap kemajuan industri otomotif nasional melalui kemitraan yang telah terjalin antara IKM dengan industri besar maupun melalui produksi komponen aftermarket,” imbuhnya.

Gati pun optimis, dengan adanya material center di Tegal dapat menjadi bagian tak terpisahkan dari kemajuan IKM otomotif Tanah Air.