GridOto.com - Gaya yang diadopsi Land Rover Defender satu ini memang benar-benar berbeda signifikan dari Landy pada umumnya.
Adalah mojang Bandung, Michelle Yonathan si pemilik Land Rover Short Wheel Base yang memilih memodifikasi mobilnya jadi berbeda.
Tak sungkan GridOto.com menyebut dara cantik ini The Lady Landy karena berani dan berhasil memodifikasi mobil gagah asal Inggirs ini. "Aku tuh memang udah suka banget sama mobil-mobil besar sampai akhirnya milih Land Rover buat dimodifikasi," buka Michellle.
Hasil kulik sendiri tentang body kit KAHN untuk Land Rover
"Tapi milih Landy yang short wheel base lebih karena pas aja sih dan keren juga. Oh iya, jadi ini dipilih juga karena hasil browsing dan nemu versi ini yang dimodif terus langsung suka dan kepingin," sambungnya. Modifikasi Land Rover Defender Short Wheel Base milik Michelle bahkan enggak tanggung dengan langsung mendatangkan full set body kit lansiran Kahn dari Inggris.
Over fender kekar bikinan KAHN
"Nunggu body kit Kahn ini lumayan lama sih. Kira-kira 8 bulan dari pre-order ke UK (Inggris) sampai akhirnya datang," jelas Michelle. Setelah full set body kit KAHN datang, tak perlu menunggu lama ia langsung memasukkan mobil ke bengkel.
Cover low engine dilabur warna oranye
"Aku kan tinggal di Bandung, tapi ada rekomendasi dari kenalan makanya mobil masuk bengkel di Jakarta," ucap cewek berusia 21 tahun ini. Pemasangan bodt kit Kahn ini termasuk mudah karena hanya tinggal pasang tanpa perlu mengubah bodi asli.
Facia Land Rover Defender milik Michelle
"Iya plug and play, tinggal pasang sealant aja paling. Jadi kalau mau dibuat standard lagi pun tetap bisa," tukasnya. Full set body kit Kahn ini meliputi over fender, bumper (depan-belakang), cover low engine, hingga atap.
Beres pemasangan body kit, warna Land Rover ini pun dilabur ulang supaya lebih fresh, "Biar lebih fresh aja lagi penampilannya, repaint pakai warna ciri khasnya Land Rover," ucap Michelle. Untuk set up kaki-kaki sebetulnya masih menggunakan versi bawaan karena dinilai sang pemilik masih cukup.
Kaki-kaki masih standard hanya pelek dan ban yang diganti
"Soalnya aku pakai mobil ini cuma weekend dan untuk kontes paling. Pengen juga sih buat off-road cuma belum pernah sama sekali," terangnya lagi. Meski kaki-kaki masih standard, pelek dan ban sudah diganti. Untuk pelek dipasang lansiran Daytona berukuran ring 15 inci.
Pelek Daytona ring 15 inci dibalut ban BF Goodrich
Dibalut ban A/T spesialis mobil besar yakni BF Goodrich ukuran 275/70 R15. Seperti halnya kaki-kaki, mesin diesel Land Rover berkapasitas 2.200 cc ini juga dibiarkan tetap berporsi standard.
Kondisi mesin masih dibiarkan standar
Meski begitu torsi yang berhasil diprosuksi Landy ini sangat besar yakni 265 Nm pada 1.800 rpm, sementara semburan tenaganya di angka 113 DK pada 4.000 rpm. Suasana jadi terasa beda justru ketika masuk kabin karena jok dan setir sudah diganti.
Semi bucket seat dari Recaro Sportster CS
"Jok sekarang pasang Recaro Sportster CS, semi bucket seat. Kalau steering wheel pakai dari Kahn," jelas Michelle. Biar enggak bosen dan mudah memutar musik, Michelle mengganti head unit bawaan dengan lansiran Alpine.
Steering wheel lansiran KAHN
"Project modifikasi ini selesai kira-kira makan waktu 1 tahun. Kalau biayanya sekitar Rp 100 jutaan," pungkas Michelle.
Land Rover Defender project KAHN garapan cewek asal Bandung
Data modifikasi
Land Rover Defender Pick Up 90
Short Wheel Base
Tahun 2015
Eksterior
Full set body kit KAHN from UK (United Kingdom)
Low cover engine by KAHN
Kaki-kaki
Suspensi standard
Velg Daytona ring 15 inci
Ban BF Goodrich All Terrain 275/70 R15
Mesin
Full standard
Land Rover Defender diesel 2.200
Interior
Semi bucket seat by Recaro Sportster CS
Steering wheel by KAHN
Audio
Head unit Alpine