GridOto.com - Beberapa hari lalu, publik sempat dihebohkan dengan unggahan Instagram mantan pembalap MotoGP, Anthony West.
Pada unggahannya, West menunjukkan surat dari FIM soal hukuman tambahan kepadanya karena masalah doping, dan juga keikutsertaan pada ajang Superbike Brasil.
West menyebut FIM terlalu campur tangan ke Superbike Brasil padahal tidak berada di bawah naungannya, bahkan menyebut FIM sebagai organisasi korup.
Selain itu, West juga melontarkan pernyataan kontroversial dimana Valentino Rossi dan Marc Marquez dituduh sebagai juara settingan FIM.
(Baca Juga: Ngamuk ke FIM, Mantan Pembalap MotoGP Tuduh Valentino Rossi dan Marc Marquez Menang Karena Curang)
Presiden FIM, Jorge Viegas, akhirnya memberikan tanggapan soal pernyataan Anthony West.
Menurut Viegas, pernyataan West sudah terlalu jauh, apalagi sudah membawa-bawa gelar juara Rossi dan Marquez.
"Kasus Anthony West sudah meluap terlalu jauh kemana-mana," ungkap Viegas dilansir GridOto.com dari Marca.com.
"Sudah terlalu banyak kerusakan bagi kami untuk merespon pesan ini," tegasnya.
Viegas mengungkap, meski Superbike Brasil tidak berada di bawah naungan FIM, FIM masih punya hak untuk menegakkan aturan soal doping kepada pembalap.
Menurut Viegas, Anthony West sudah mengambil jalan yang salah.
"Anthony adalah pembalap hebat, tapi dia mengambil arah yang tidak terlalu terbaik," ungkap Viegas.
(Baca Juga: Bikin Sedih, Sang Murid Kasih Bocoran Soal Kapan Valentino Rossi Pensiun dari MotoGP)
"Aku hanya berharap dia kembali ke jalan yang benar," tegasnya.
Anthony West pernah tersandung kasus doping pertamanya pada 2012.
FIM kembali memberikan skorsing 2 tahun di September 2018 karena West tersangkut masalah doping lagi.
Pembalap asal Australia ini akan mendapat skorsing tambahan karena melanggar kode disiplin dunia soal partisipasinya di Superbike Brasil tahun kemarin.