GridOto.com - Dinamo ampere atau yang biasa disebut alternator adalah salah satu komponen penting pada mobil.
Menurut Asen, pemilik bengkel spesialis Asen Dinamo, alternator berfungsi untuk menyetrum aki mobil.
"Kalau alternator, fungsinya untuk setrum aki yang nantinya untuk menyalakan bagian kelistrikan mobil seperti lampu, AC, audio dan lain-lain," imbuhnya saat ditemui GridOto.com belum lama ini.
(Baca Juga: Tanpa Alternator Mobil Tak Akan Hidup, Kayak Aku Tanpa Kamu, My Laff)
Asen menjelaskan, umumnya kinerja Alternator akan berkurang seiring usia pemakaian.
Biasanya, penurunan kinerja tersebut terjadi saat pemakaian 5 tahun.
"Lalu, Alternator kalau kena air juga bisa korslet dan berkarat," ucap Asen.
Asen menjelaskan, untuk mengetahui tanda-tanda alternator rusak, caranya cukup mudah yakni melihat indikator aki di panel instrumen mobil.
(Baca Juga: Ini Bedanya Alternator dan Dinamo Starter pada Mobil)
"Kalau indikator akinya menyala, itu tandanya altenatornya bermasalah," kata Asen.
Selain itu, hal lain yang bisa menjadi indikasi alternator bermasalah adalah mobil yang terasa 'berebet' saat dijalankan.
Hal itu dikarenakan alternator tidak berfungsi secara baik, sehingga aliran listrik kurang sempurna.
"Kalau berebet, biasanya karena IC-nya bermasalah, atau bisa jadi gulungan dalamnya yang kena," kata Asen.
Untuk perbaikannya, Asen mematok biaya Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribuan untuk mobil-mobil seperti Toyota Avanza, Toyota Kijang Innova, Suzuki Ertiga, dan sejenisnya.
Asen Dinamo: Ruko BSD Autoparts, Blok J No. 10. (Asen: 081310366898)