GridOto.com - Keberadaan sistem automatic headlamp on (AHO) bikin lampu motor cepat mati? Begini kata bengkel spesialis.
Mengikuti peraturan yang berlaku, pabrikan motor melengkapi produknya dengan sistem tersebut sebagai standar.
Karena lampu selalu hidup dan tidak bisa dimatikan, bagaimana soal masa pakainya?
"Tentu saja umur lampu jadi lebih pendek, terutama kalau motor masih pakai bohlam dan belum LED," ujar Rahmat, punggawa bengkel Kedai Riders, Ciledug, Tangerang.
(Baca Juga: Honda ADV150 Pasang Tail Tidy, Buritan Belakang Makin Sporty)
Untuk mensiasati hal ini, pabrikan kini melengkapi produknya dengan lampu LED.
"Selain punya masa pakai lebih panjang, LED jauh lebih irit daya dari bohlam," jelasnya.
Makanya beban yang ditanggung oleh komponen kelistrikan lainnya juga lebih ringan.
"Selain lampu, masa pakai aki dan regulator/kiprok juga jadi lebih pendek karena harus menanggung beban arus lumayan besar setiap saat," ungkapnya.
(Baca Juga: Vespa Matic Terendam Banjir, Ini yang Diperiksa di Bengkel Spesialis)
Dalam beberapa kasus, kiprok ditemui mengalami overcharge akibat tidak mampu mengontrol arus listrik di motor.
"Sebab kasus kiprok rusak sering juga ditemui di motor AHO meski lampunya sudah LED dari pabrikan," terang Yoyo, sapaan akrabnya.
Jadi, sebenarnya pabrikan sendiri terus berinovasi agar part kelistrikan bisa lebih awet saat gunalan sistem AHO ini.