GridOto.com - Daihatsu Rocky yang digadang-gadang akan meramaikan pasar otomotif Indonesia, dipastikan tidak akan meluncur tahun ini.
Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Amelia Tjandra mengatakan, Daihatsu Rocky tidak akan meluncur pada tahun 2020.
"Rocky tidak keluar tahun ini, nanti pada waktunya saya informasikan, tapi tahun ini saya hanya bisa bilang kami tidak akan keluarkan Rocky," ungkapnya di Sunter, Jakarta Utara, Kamis (9/1/2020).
(Baca Juga: Untuk Mendongkrak Penjualan, Daihatsu Sirion Facelift Meluncur Maret 2020)
Meski tidak akan meluncur tahun ini, namun ada kemungkinan akan dipamerkan dalam pameran otomotif mendatang.
"Nah, itu belum tahu, karena belum bikin planning. Karena GIIAS 2020 kan sekitar Agustus, nanti kami pikirkan," terang Amel.
Daihatsu Rocky, bersama kembarannya Toyota Raize secara resmi dipasarkan untuk pasar Jepang mulai November 2019.
Rocky menggendong mesin 1.000 cc tiga silinder dengan turbocharger yang mampu menghasilkan 96 dk dan torsi 140 Nm.
Mesin ini dikombinasikan dengan transmisi otomatis CVT, serta memiliki pilihan penggerak 2WD dan 4WD.
(Baca Juga: Daihatsu Klaim Pertahankan Posisi Kedua di Pasar Otomotif Nasional Sepanjang 2019, Ini Alasannya)
Selain itu, Rocky menjadi SUV pertama yang menggunakan platform baru Daihatsu New Global Architecture (DNGA).
Dengan dimensi panjang 3.995 mm x lebar 1.695 mm x tinggi 1.620 mm, Rocky diklaim punya ruang interior dan kapasitas bagasi yang besar.
SUV Compact ini diproduksi di kawasan Daihatsu Industrial, tepatnya di Shiga (Ryuo) Factory, Jepang.
Di Jepang, target penjualan Rocky diklaim mencapai 2.000 unit per bulan.
Rocky dijual dalam empat varian di negara asalnya, harganya mulai sekitar Rp 226 juta untuk tipe L 2WD hingga varian termahal tipe Premium 4WD sekitar Rp 316,7 juta.