GridOto.com - Secara fungsi dan kemampuan, kenapa rem cakram dianggap lebih unggul dari rem tromol saat motor kena banjir?
Kedua jenis rem ini banyak ditemui pada beragam jenis motor karena kelebihan dan kekurangannya tersendiri.
Namun saat motor sehabis menerjang atau tergenang banjir, ternyata penanganan rem tromol terbilang merepotkan dibandingkan rem cakram.
"Baik saat menerjang atau tergenang banjir, rem tromol lebih rentan masuk kotoran dari rem cakram karena bentuknya," jelas Barutoyo Tri Hastono, punggawa bengkel Pitstop TPZ, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
(Baca Juga: Perhatikan Hal Ini Agar Motor Matic Terbebas dari Water Hammer)
Mekanisme komponen rem tromol yang tertutup menjadi sebab kotoran masuk jadi susah keluar dibandingkan rem cakram.
Pada saat digunakan dalam kondisi banjir, risiko mengalami rem blong juga lebih besar kemungkinannya di motor dengan rem tromol.
"Solusinya perlu segera dibongkar untuk dibersihkan dan dilumasi kembali, selain rawan rem blong juga bisa muncul bunyi decit," terangnya.
Sedangkan pada rem cakram, cukup dibersihkan pakai cairan semprotan brake cleaner agar terbebas dari kotoran yang menempel.
(Baca Juga: Terpaksa Melewati Jalanan Banjir? Begini Teknik Mengerem yang Benar)
Buat kalian yang belum tahu, ternyata ada caranya nih untuk mengetahui rem tromol yang kotor tanpa perlu dibongkar.
"Gejalanya adalah tuas rem jadi lambat baliknya sehabis ditekan atau diinjak. Segera bersihkan kalau sudah muncul tanda ini," terang Si Mas, sapaan akrabnya.