GridOto.com - Honda Vario 150 terpantau berlumuran lumpur di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi pada Jumat (3/1/2020).
Perumahan ini memang menjadi salah satu wilayah yang terendam banjir cukup parah saat hujan mengguyur pada malam pergantian tahun.
Ari, selaku pemilik Honda Vario 150 itu menceritan kronologi kejadian saat air mulai menenggelamkan rumah termasuk motor yang ada di dalamnya.
(Baca Juga: Bantu Evakuasi Banjir Jakarta, Jeep Willys Eks Belanda Pakai Mesin Truk Dyna Rino dan Roda Unimog)
"Jadi pas malam tahun baru kan hujan deras enggak berhenti, kebetulan motor dalam keadaan stang terkunci, tapi kunci motornya dibawa sama abang saya," jelasnya kepada GridOto.com, Jumat (3/1/2020).
Sayangnya, niat ingin menghubungi abangnya itu kandas karena handphone milik Ari tercebur banjir.
Karena kondisi air makin meninggi dan tidak memungkinkan untuk diselamatkan, akhirnya ia terpaksa pasrah, motor kesayangannya terendam banjir.
"Handphone saya tercebur, jadi enggak bisa hubungi siapa-siapa, ya sudah saya pasrah," ujarnya.
(Baca Juga: Pertamina Berikan Oli Gratis Untuk Korban Banjir di Jabodetabek)
Meski kondisi skuter matik (skutik) 150 cc miliknya mati total dan berlumuran lumpur, pria ini berencana ingin memperbaikinya.
"Nanti saya bersihkan dulu, mau saya bawa ke bengkel sih. Tapi nanti, karena bengkel juga mungkin pada tutup jadi antri," kata Ari.
Ari berujar, banjir tahun ini di wilayahnya terbilang yang terparah, ketinggiannya melebihi lantai dua rumahnya.
"Rumah saya di lantai dua saja ketinggian air satu meter. Kurang lebih total tujuh meter," ungkapnya.
"Kita rumahnya juga paling belakang, RT 1 RW 8, jadi bisa dibilang yang paling parah," tutupnya.