Investasi Rp 5,1 Triliun, Akankah Honda Buat Fasilitas R&D di Indonesia?

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Sabtu, 21 Desember 2019 | 18:30 WIB

Ilustrasi booth Honda Prospect Motor di sebuah pameran otomotif (Muhammad Mavellyno Vedhitya - )

GridOto.com - Honda memastikan komitmennya berinvestasi sebesar Rp 5,1 triliun untuk periode 2019 sampai 2023 di Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Yulian Karfili, Public Relations and Digital Manager Honda Prospect Motor (HPM).

Arfi mengatakan kalau investasi tersebut difokuskan untuk pengembangan lokal.

"Rp 5,1 triliun itu memang untuk pengembangan lokal. Tapi itu nanti turunannya macam-macam," ujar Arfi saat kegiatan New Toll Road Test with Honda, Kamis (19/12/2019).

(Baca Juga: Honda Jazz Terbaru Bakal Masuk Indonesia? Begini Pengakuan HPM)

Pengembangan lokal yang dimaksud bisa mencakupi banyak hal.

"Ya bisa seperti perluasan fasilitas pabrik, penambahan konten lokal, dan masih banyak lainnya," katanya.

Soal pembangunan fasilitas Research and Development (R&D), Arfi menegaskan fasilitas itu sangat mungkin dibangun Honda di Indonesia.

Namun, kapan waktunya Arfi masih belum ingin menjelaskannya secara rinci.

(Baca Juga: HPM Klaim Harga Honda Tetap Stabil Walau BBNKB Naik, Ternyata Begini Cara Mensiasatinya!)

Untuk R&D sendiri, saat ini Indonesia memiliki dua fasilitas milik prinsipal Daihatsu dan Isuzu.

"Kami ada rencana jangka panjang, tapi belum tahu teknisnya seperti apa nanti. Saat ini kami fokus pada pengembangan pasar untuk R&D di sini," tandasnya.