GridOto.com - Ternyata uang yang harus dikeluarkan untuk memperbaiki motor MotoGP yang habis terjatuh tidak main-main.
Hitungannya mencapai ratusan juta Rupiah setiap kali membetulkan motor yang jatuh ringan saja.
Dikutip dari boxrepsol.com, untuk motor yang jatuh ringan biaya perbaikannya berkisar 15.000-20.000 EURO.
Jika dikonversi dengan nilai tukar Rupiah dengan EURO saat ini (1 EURO = Rp 15.600), biaya perbaikannya berarti memakan biaya antara Rp 234-312 juta.
(Baca Juga: Awas, Speedometer Honda Vario Terbaru Rawan Masuk Air dari Celah Ini)
Uang sebanyak itu dikeluarkan untuk melakukan penggantian fairing, tuas rem atau pijakan kaki yang mungkin rusak ketika motor terjatuh.
Jika motor sampai terpelanting keras dan berputar-putar saat terjatuh, tentu biaya yang dikeluarkan lebih besar.
Biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan motor yang terjatuh keras bisa mencapai 100.000 EURO atau Rp 1,5 miliar.
Dari boxrepsol.com diungkap kalau biaya mahal yang dikeluarkan itu untuk penggantian pelek, cakram, suspensi, radiator dan sensor yang rusak.
(Baca Juga: Rem Honda BeAT dan Yamaha Mio Tambah Pakem Dengan Pasang Komponen Ini)
Nah, jika sampai part penting di motor ikutan rusak seperti sasis, swing arm, peranti elektronik inti, tangki bahan bakar atau bahkan mesin, biaya perbaikannya bisa lebih membengkak lagi.
Biaya perbaikan motor yang rusak parah itu bisa mencapai 500.000 EURO atau sekitar Rp 7,8 miliar.
Mahal banget ya Sob!