GridOto.com - Presiden RI Joko Widodo sempat menyinggung banyaknya brand ternama ditemui di rest area jalan tol.
Untuk itu ia meminta sentra ekonomi di rest area jalan tol diisi dengan produk-produk lokal.
Banyaknya brand ternama dibanding produk UMKM lokal yang mengisi rest area jalan tol, juga ditanggapi pemerintah daerah.
Tak terkecuali Pemkab Batang, Jawa Tengah, yang dilintasi Tol Trans Jawa.
(Baca Juga: Jelang Libur Natal dan Tahun Baru, Korlantas Batasi Istirahat di Rest Area. Kakorlantas: Maksimal Satu Jam)
Di mana Bupati Batang, Wihaji, mendukung penuh wacana penempatan produk lokal di rest area.
Bahkan ia meminta porsi produk UMKM Lokal lebih banyak dibanding dengan brand-brand ternama yang ada saat ini.
“Saya minta porsi produk UMKM lebih banyak, kalau bisa porsinya 70 persen untuk mengisi rest area yang ada di Tol Trans Jawa,” ujarnya, dikutip dari TribunJateng.com, Rabu (11/12/2019).
Selaian porsi, Wihaji juga tengah menunggu perizinan dari Kementerian PU terkait Transit Oriented Development (TOD).
(Baca Juga: Masih Tunggu SK Gubernur, Pemkab Sleman Usulkan Rest Area Tol Yogya-Solo Berada di Wilayah Ini)
“TOD lokasinya di KM 369 Tol Trans Jawa, adanya konsep TOD juga untuk mengangkat UMKM lokal. Progresnya masih menunggu perizinan dari Kementerian PU,” jelasnya.
Ditambahkannya, luasan rest area dengan konsep TOD mencapai 157 hektare.
“Intinya yang akan mengisi rest area 70 persen UMKM lokal, 30 persennya silakan brand lainya. Karena UMKM berpengaruh pada nasib orang banyak,” imbuhnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Bupati Batang Minta Porsi 70 Persen UMKM Lokal Isi Rest Area Tol Trans Jawa