GridOto.com - Mantan pembalap Red Bull KTM, Johann Zarco, dikabarkan telah menandatangani kontrak bersama tim Reale Avintia Racing untuk MotoGP 2020.
Sebelumnya, Johann Zarco sempat menolak untuk bergabung bersama tim arahan Raul Romero tersebut.
Bahkan secara terang-terangan Zarco menyebut bahwa dirinya lebih memilih kembali berkompetisi di kelas Moto2 daripada membalap bersama Reale Avintia Racing.
Namun, Johann Zarco dikabarkan sudah menandatangani kontrak bersama Reale Avintia Racing untuk MotoGP 2020.
(Baca Juga: Ini Sirkuit dengan Penonton Paling Banyak di MotoGP 2019)
Meski belum secara resmi mengumumkan, hal tersebut telah dikonfirmasi Claude Michy yang merupakan promotor dan penyelenggara MotoGP Prancis.
Hingga saat ini, belum diketahui berapa lama Johann Zarco akan menjalin kerja sama dengan Reale Avintia Racing.
"Zarco akan membalap dengan motor versi 2019 dan seorang staf dari Ducati, dan dia akan membalap untuk tim Avintia," kata Claude Michy, dilansir GridOto.com dari Corsedimoto.
Kendati mengetahui informasi terkait masa depan Zarco, Michy menampik tudingan bahwa dia merupakan aktor di balik keputusan rider berusia 29 tahun itu.
(Baca Juga: Bukan Marc Marquez, Tapi Johann Zarco yang Menjadi Raja Crash di MotoGP 2019)
"Saya tidak memberi saran apa pun kepada Johann Zarco," ucap Michy menegaskan.
Claude Michy menilai perhatiannya terhadap masalah yang dialami Johann Zarco merupakan hal wajar.
"Saya adalah penyelenggara Grand Prix de France dan adalah normal bagi orang Prancis untuk saling mendukung, saya tidak akan melebih-lebihkan peran saya," pungkas Michy.