GridOto.com 0- Electronic Control Unit (ECU) Racing kini banyak beredar di pasaran untuk mereka yang doyan upgrade performa.
Karena dengan pemasangan ECU racing maka settingan mesin seperti limiter, semburan injektor dan lainnya bisa diatur sesuai kebutuhan.
Tapi dalam pemasangan atau bongkar pasang ECU racing yang full adjustable juga tidak boleh asal.
Karena ECU bisa rusak akibat pin yang patah jika kita salah dalam pemasangannya.
(Baca Juga: Wajib Dicek, Oli Gardan Motor Matic Bisa Rembes Dari Tiga Area Ini)
Selain itu ada beberapa hal yang bisa merusak ECU racing yang dipasang di motor.
"Salah satunya adalah kelistrikan yang berlebihan seperti di area lampu," buka Freddy A. Gautama owner Ultraspeed Racing yang jadi distributor ECU aRacer.
"Kadang yang suka main lampu itu bikin jalur atau kabel yang dipotong sembarangan," tambahnya.
"Mau ECU racing atau standar juga bisa bermasalah kalau kita asal potong kabel di motor injeksi," tambahnya.
(Baca Juga: Motor Matic Berumur Waspadai Oli Masuk ke Area CVT, Ini Gejalanya)
"Kabel yang rusak atau terkelupas karena jarang dicek juga bisa merusak ECU," lanjut Freddy yang baru saja buka speedshop baru di kawasan Gading Serpong, Tangerang Selatan.
Kerusakan bisa terjadi akibat adanya arus pendek karena kabel yang terkelupas itu.
"Lalu penggunaan koil racing juga harus pakai yang khusus injeksi," tambahnya.
"Jangan pakai koil yang untuk motor karburator karena tahanannya yang berbeda," tutup Freddy.
(Baca Juga: Awas.. Minyak Rem Bersih Belum Tentu Masih Punya Kualitas Bagus!)
Tuh diperhatikan lagi Sob detailnya, bukan cuma ECU racing, tetapi ECU bawaan motor juga bisa rusak kalau sampai hal itu terjadi.