Tiga Juri Amerika Serikat Bicara Tren Modifikasi dan Bangkitnya Pesona Mobil Eropa

Ivan Casagrande Momot - Jumat, 22 November 2019 | 16:45 WIB

Dari kanan-kiri, Jovel, Mark dan Junior, perwakilan juri dari USA (Ivan Casagrande Momot - )

GridOto.com - Perkembangan modifikasi mobil di Tanah Air saat ini boleh dibilang cukup signifikan.

Beragam kontes modifikasi sukses digelar bahkan dengan paket lengkap. Mulai dari mobil-mobil proper, tenant part aftermarket yang beragam hingga mendatangkan juri representatif dari mancanegara.

Termasuk pada gelaran The Elite Showcase 2019 yang sukses menggaet 3 juri sebagai Guest Star dari Amerika Serikat.

Mereka ialah Junior (WEKFEST USA), Mark Arcenal (ILLEST), dan Jofel Tolosa dari SUPERSTREET. Ketiganya lantas memberi pandangan soal tren modifikasi mobil saat ini.

autoevolution.com
MINI Cooper S dengan sentuhan wide body kit ala Aspec
"Sekarang itu mobil-mobil bergaya balap dengan modifikasi menggunakan sayap berukuran besar, pakai wide body kit padahal mobilnya dipakai di jalanan. Jadi itu memang sebatas body kit dan fitment saja dan bukan tujuannya untuk balap" kata Jovel.

Senada dengan Jovel, Mark Arcenal yang dikenal berkat brand clothing Illest yang berbau modifikasi mobil. Dan juga seorang drifter kawakan ini angkat bicara.

"Permasalahan kondisi jalanan yang buruk membuat orang-orang pilih menggunakan air suspension. Menggunakan mobil Eropa yang diceperin seperti Ferrari juga dilakukan. Jadi selain tetap gaya terlihat ceper juga lebih aman seperti anak stance yang pakai air suspension" kata Mark.  

Nah pernyataan lebih tegas diungkap Junior yang sukses jadi pionir event Wekfest. Ajang kumpul penggila modifikasi yang sukses terselenggara di Nagoya Jepang, San Jose California, Chicago, Palm Beach Florida hingga Honolulu Hawai.  

"Lama-lama semua orang mulai merambah balik ke mobil mewah Eropa seperti Porsche, BMW M, Mercedes seri AMG atau Ferrari. Juga dengan modifikasi mobil-mobil tua, mobil tahun 50-70an, model muscle car yang diceperin pakai air suspension dan pelek besar. Jadi semacam kumpulan mobil-mobil modifikasi bergaya bagged" buka Junior.

carscoops
Modifikasi Ferrari 812 Superfast garapan Novitec
"Seperti halnya di California ada Mercy tua pada diceperin dan detailnya dibuat jadi keren. Dan karena mobil Jepang pasarnya masih banyak di dunia modifikasi jadi enggak bakal kemana-mana tapi karena lama-lama orang bosen. Mereka mulai merambah ke hal yang lain seperti mobil Eropa dan mobil tua lagi" tambah Junior.

Bicara soal kompetisi di event modifikasi, Junior juga menegaskan soal totalitas modifikasi yang diterapkan. Bukan sebatas mewahnya mobil yang digunakan.  

"Salah satu contoh ada seorang pemilik Nissan GT-R dengan pelek keren dan airide (suspension). Dia kalah dari Nissan (Silvia) S15 dengan facelift, warna baru, mesin RB bawaan yang sudah diswap, juga sederet modifikasi lain. Dia sangat marah bagaimana mobil 100 Ribu USD bisa kalah dari mobil 50 ribu USD" kata Junior.

Aditya Pradifta
Toyota Camry VIP style tampil dengan kabin dan audio glamor
Lebih jauh ia menjelaskan, "Persoalan bukan soal itu (harga mobil) tapi tentang seluruh modifikasi yang dilakukan. Semua part modif yang menempel di mobil berfungsi baik misalnya bagaimana mobil bergaya VIP bisa menampilkan fittment dan offset yang benar itu yang kami nilai" tandasnya.