GridOto.com - BRT Trans Semarang memperkenalkan low deck bus Scannia chassis K250 UB-4X2 di halaman Balaikota Semarang, Minggu (10/11/2019).
Low deck bus atau bus pijakan rendah ini akan uji coba beroperasi di Koridor I rute Mangakang-Pengaron mulai hari ini, Senin (11/11/2019).
Melansir dari TribunJateng.com, uji coba bus ini akan dilaksakankan selama satu bulan ke depan.
Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Trans Semarang, Ade Bhakti Ariawan mengatakan bahwa low deck bus ini akan beroperasi pagi dan sore.
"Selama sosialisasi, kami lihat antusiasme masyarakat tinggi. Kami sedang berkomunikasi dengan Scania, jika memungkinkan uji coba lebih dari satu bulan," ungkap Ade seperti yang dikutip dari TribunJateng.com.
(Baca Juga: Trans Semarang Ditunjuk Jadi Percontohan BRT Indonesia, Ini Alasannya)
Low deck bus ini lebih ramah difabel dibanding BRT Trans Semarang yang sebelumnya sudah beroperasi.
Pasalnya, pintu bus sejajar dengan pejalan kaki sehingga akan memudahkan para difabel saat menaiki armada.
Halte untuk low deck bus sementara ini belum tersedia sehingga bus akan berhenti di sebelah halte Trans Semarang.
"Karena kami masih trial, halte memang belum ada. Nanti bus akan berhenti di sebelah halte. Kalau sebelum halte, menjadi tempat penurunan penumpang. Setelah halte menjadi tempat naik penumpang," paparnya.
Low deck bus ini memiliki kapasitas 41 tempat duduk, menghadap ke depan dengan jenis seat 2x2.
(Baca Juga: Pemkot Semarang Luncurkan 72 Bus BBG untuk Trans Semarang)
Terdapat dua kursi lipat, satu tempat kursi roda, satu kursi untuk operator, dan 25 pegangan untuk penumpang yang berdiri.
Kapasitas bus ini memang lebih sedikit jika dibanding bus Trans Semarang, namun kenyamanannya dinilai lebih baik karena bus ini dilengkapi dengan berbagai teknologi.
"Contoh, ketika pintu terbuka, gas tidak bisa dioperasikan. Kalau pintu ditutup, baru bisa dioperasionalkan. Di dalam bus juga dilengkapi dengan tujuh CCTV dan pengaman untuk kursi roda", imbuhnya.
Bus ini diperuntukkan bagi masyarakat umum dengan tarif Rp 3.500 untuk umum dan Rp 1.000 untuk pelajar maupun mahasiswa.
Artikel ini dikutip dari Tribunjateng.com dengan judul Trans Semarang Uji Coba Bus Low Deck Mulai Senin, Ongkos Sesuai Tarif Biasa