GridOto.com - Operasi Zebra Candi 2019 di Sragen, Jawa Tengah, selesai pada Selasa (5/11/2019).
Selama 14 hari diadakannya operasi oleh Polres Sragen, total jumlah pelanggaran mencapai 4.947 tilang.
Rinciannya, barang bukti SIM sebanyak 46 keping, STNK 4.887 lembar, kendaraan 14 unit.
Kemudian kendaraan yang terlibat pelangaran sepeda motor 3.084 unit, mobil penumpang 1.827 unit, bus penumpang 2 unit, dan mobil barang 34 unit.
Sementara kejadian laka lantas selama Operasi Candi Zebra ada 15 kasus.
(Baca Juga: Operasi Zebra Jaya 2019 Selesai, Sebanyak 117.895 Kendaraan Terjaring Razia)
Korban meninggal dunia 1 orang dan luka ringan 14 orang.
Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Sugiyanto mengatakan giat penertiban kali ini telah melampaui target.
"Operasi telah usai kemarin pukul 00.00, hasilnya telah mencapai target bahkan malah melampaui yang seharusnya dapat 100 persen namun faktanya 183 persen," kata Sugiyanto, dikutip dari TribunJateng.com, Rabu (6/11/2019).
Kesimpulannya, pengendara yang melangar hukum baik roda dua maupun roda empat masih cukup tinggi.
Pelangaran kebanyakan masih didominasi terkait SIM, baik dewasa dan anak anak bawah umur.
(Baca Juga: Operasi Zebra Telah Berlalu, Ribuan Pengendara Kena Tilang di Tangerang Selatan)
"Namun memang lebih banyak orang dewasa dan kebanyakan juga dari luar daerah Sragen. Mereka beralasan tidak ada libur untuk membuat SIM seperti bekerja di pabrik, toko, dan supermarket," ujar dia.
Dalam giat ini petugas juga mengamankan satu pelajar SMA di Sragen yang mengendarai mobil pribadi.
"Waktu itu di Paldaplang ada anak sekolah di bawah umur sudah mengemudikan mobil, atas pakai jaket bawahnya celana seragam. Akhirnya kita tindak tegas dan kita memangil orang tua yang bersangkutan," terang Kasatlantas.
Selain surat-surat kelengkapan, petugas satlantas Polres Sragen juga banyak mengamankan sepeda motor yang tidak sesuai standar, seperti knalpot brong, ban kecil, dan beberapa lainnya.
"Jadi mereka datang dan membawa sparepart yang standar dan langsung diganti di sat lantas, ini kami lakukan untuk memberi efek jera dan mengurangi jumlah kendaraan tidak standar," terang Sugiyanto.
(Baca Juga: Ratusan Pengendara Ditilang Polisi Lamongan di Operasi Zebra, Ini Pelanggaran yang Terbanyak)
Bahkan pasca operasi zebra pihaknya akan tetap secara intensif melakukan penindakan bagi motor yang tidak standar.
Pihaknya juga mengatakan dalam waktu dekat akan datang ke sekolah-sekolah SMP agar tidak menyediakan lahan parkir kepada siswa-siswi yang membawa motor di area sekolah.
"Bahkan nanti rumah warga yang dibuat untuk parkir akan diberikan surat agar tidak membuka parkir dirumahnya," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Polres Sragen Lampaui Target Operasi Zebra Candi 2019