GridOto.com - Secara mengejutkan Datsun Indonesia tampak tidak melakukan aktivitas penjualan secara wholesales (pabrik ke dealer) selama periode September 2019.
Hal ini berdasarkan data Gabungan Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).
Bahkan, untuk Datsun Cross dengan transmisi manual sudah lebih dulu tidak melakukan aktivitas wholesales, terhitung sejak Juli 2019.
Tentunya ini menjadi pertanyaan, apakah PT Nissan Motor Indonesia (NMI) selaku induk perusahaan Datsun menghentikan aktivitas produksi untuk crossover pertama Datsun tersebut.
(Baca Juga: Tidak Ada Aktivitas Penjualan Selama September 2019, Datsun Stop Produksi Cross?)
Padahal, model tersebut bisa dibilang masih seumur jagung atau baru diluncurkan pada awal tahun 2018 kemarin.
Saat GridOto.com meminta tanggapan, Hana Maharani, selaku Head of Communication NMI coba menjawabnya secara diplomatis.
"Kami melakukan review rencana produksi menyesuaikan dengan permintaan pelanggan dan tren pasar," kata wanita yang akrab disapa Hana ini kepada GridOto.com melalui pesan singkat, Selasa (5/11/2019).
"Saat ini prioritas produksi kami adalah Datsun GO dan GO+," sambungnya.
(Baca Juga: Masih Bawa Model Lama, Nissan-Datsun Tawarkan Produk di Pasar Borongan)
Namun, ketika ditanya lebih lanjut apakah catatan itu sebagai tanda pihaknya telah menyuntik mati Datsun Cross, Hana tidak mau berkomentar lebih dalam lagi.
"Kami enggak mengomentari rumor ya," tutup Hana.
Sebagai informasi, jika dirinci selama periode Januari hingga September 2019, Datsun berhasil memasarkan Cross dari pabrik ke dealer sebanyak 1.862 unit.
Namun selama September 2019 Datsun tidak lagi memasarkan Cross, begitupun untuk varian manualnya yang wholesales-nya sudah berhenti sejak Juli 2019.
(Baca Juga: Ariya Concept, Calon Crossover Listrik Masa Depan Nissan Diluncurkan di Tokyo Motor Show 2019)
Di samping itu, Datsun tetap menjual saudaranya yakni Go dan Go+ yang bermain di segmen low cost green car (LCGC) dan penjualannya lebih moncer.
Selama periode September 2019, Datsun berhasil menjual GO sebanyak 335 unit dan GO+ 153 unit secara wholesales.
Kalau ditotalkan dari periode Januari hingga September 2019, maka Datsun berhasil menjual GO secara wholesales sebanyak 1.213 unit dan GO+ 2.344 unit.