GridOto.com - Cuaca panas yang saat ini tengah melanda Indonesia bisa menyebabkan suhu udara meningkat tinggi.
Di beberapa kota malah terpantau suhu udara bisa mencapai hampir 40 derajat Celcius.
Apakah suhu udara yang meningkat tinggi ini akan berpengaruh terhadap oli mesin mobil?
Pasalnya, oli mesin mobil berperan penting tidak hanya untuk pelumasan namun juga membantu pendinginan mesin mobil.
Suhu udara sekitar yang semakin tinggi ditambah kemacetan jalanan membuat oli mesin lebih bekerja keras.
(Baca Juga: Oli Mesin Mobil Palsu di Toko Online, Periksa Botolnya Buat Deteksi)
Saat GridOto.com bertanya ke Rinaldy Fasha selaku Training and Technical Engineering Motul Indonesia, dirinya mengungkapkan bahwa suhu udara tinggi tidak banyak berpengaruh terhadap oli mesin mobil.
"Pada dasarnya, oli mesin punya Flash Point atau titik terbakarnya di atas 200 derajat celcius, sedangkan suhu ruang bakar hanya 95-100 derajat celcius," ucap Rialdy.
"Sebenarnya pengaruh suhu udara yang saat ini meningkat di Indonesia tidak begitu berpengaruh terhadap oli mesin," tambahnya.
Soal penguapan oli mesin pasti akan tetap terjadi, walaupun tidak begitu banyak.
Rata-rata penguapan oli mesin normal sekitar 10-15% pada mobil.
Bila lebih dari itu ada kemungkinan sistem pendinginan mesin yang mengalami masalah.
(Baca Juga: Oli Mesin Mobil Palsu di Toko Online, Ini Tips Beli Biar Enggak Nyesel)
"Untuk mesin pasti menjadi lebih panas karena terpangaruh suhu udara sekitar yang lebih tinggi namun selama masih sebatas suhu kerja mesin semua akan normal saja termasuk oli mesin," bebernya lagi.
Walau tidak begitu pengaruh namun ada baiknya lakukan langkah pencegahan dengan selalu mengecek kondisi oli mesin melalui dipstick oli.
Kalaupun ada pengurangan jumlah oli bisa ditambahkan dengan oli mesin yang jenisnya sama.