GridOto.com - Kalau motor terasa loyo dan panas mesin lebih tinggi dari sebelumnya, patut waspada ada gejala kebocoran klep.
Jika tidak peka, klep yang bocor memang tidak terlalu terasa gejalanya.
"Paling umum memang mesin jadi panas dan tarikan terasa berat atau loyo," ucap Hilarius Eduard mekanik dari Jaya Motor di daerah Ciputat, Tangerang Selatan.
"Atau motor jadi susah hidup di pagi hari," tambahnya.
(Baca Juga: Pasang Master Rem Yamaha XMAX ke NMAX, Lebih Empuk dan Pakem!)
Klep yang bocor bisa diperbaiki dengan cara skir klep.
Skir klep merupakan proses penghalusan antara sudut payung klep dengan sitting klep menggunakan amril atau pasta penghalus.
Diskir agar permukaan bibir payung klep dan sitting klep sama dan bisa menapak dengan sempurna sampai tidak bocor.
"Kalau cara skir klep motor sekarang biasa pakai alat yang dinamakan double cup valves grinders yang terbuat dari kayu," terang Edu.
(Baca Juga: Rantai Keteng Lemah Jangan Dibiarkan, Sadisnya Piston Bisa Bolong!)
"Caranya menekan payung klep menggunakan alat tersebut dan diputar secara searah," tambahnya.
"Kalau metode dulu biasanya ditekan dari bawah atau dari batang klep," lanjut Edu lagi.
"Tapi cara tersebut kurang presisi dan kurang praktis," lanjutnya.
Skir klep biasanya bisa memakan waktu cukup lama.
(Baca Juga: Suara Mesin Berisik? Waspadai Kerusakan Tensioner dan Rantai Keteng)
"Pengerjaanya bisa lama, satu lubangnya kadang mencapai 2 jam," imbuhnya.
Bisa dibayangkan kalau motor-motor yang menggunakan sistem 4 klep tuh!
"Untuk memastikan klep masih bocor atau tidak menggunakan bensin yang dimasukan ke lubang porting. Pastikan tidak alah bensin yang keluar dari celah klep dan sitting," tutupnya.