GridOto.com - Kebarakan pipa bahan bakar Pertamina sempat membuat dua jalur Jalan Tol Padaleunyi arah Cileunyi ditutup sementara, Selasa (22/10/2019).
Untungnya api mulai mereda, dan sejak pukul 17.38 WIB tadi PT Jasa Marga Cabang Purbaleunyi (JMCP) mengumumkan kembali membuka kedua jalur tersebut secara normal untuk para pengguna jalan.
Meski begitu, Pratomo Bimawan Putra, selaku General Manager JMCP mengungkapkan, pihaknya masih berkoordinasi dengan Kepolisian untuk melakukan penutupan bahu jalan dan setengah lajur.
(Baca Juga: Pipa Bahan Bakar Pertamina Terbakar di KM 130 Tol Padaleunyi, Begini Rekayasa Lalu Lintasnya)
"Hingga informasi ini diberikan pada pukul 18.07 WIB, update untuk pengalihan lalu lintas di Jalan Tol Padaleunyi adalah pukul 17.00 WIB lajur arah Jakarta kembali dibuka normal seluruhnya," kata Pratomo dalam siaran resmi Jasa Marga.
"Pukul 17.38 WIB, lajur arah Cileunyi kembali dibuka dua lajur, sementara untuk bahu jalan dan setengah lajur 1 masih ditutup," tutupnya.
Dilansir dari siaran langsung Kompas TV, pipa Pertamina yang terbakar dan membuat ditutupnya Jalan Tol Padaleunyi ternyata menyalurkan bahan bakar jenis Pertamina DEX.
Penyebab kebakaran diduga akibat proyek pengeboran PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) yang mengenai pipa tersebut.
(Baca Juga: Pipa Pertamina Yang Terbakar Ternyata Menyalurkan Pertamina Dex)
"Pipa berasal dari Terminal Ujung Berung Ke Padalarang, tepatnya di pinggir jalan tol Padalarang - Buah Batu KM 130," kata Dewi Sri Utami, Unit Manager Communication & CSR, Pertamina MOR III.
Lanjut menurut Dewi, kini aliran bahan bakar minyak (BBM) di pipa tersebut sementara sudah dihentikan.
"Pertamina saat ini fokus pada pemadaman dan berkoordinasi dengan dinas pemadam kebakaran setempat," jelasnya.
Pertamina memastikan pasokan BBM di Bandung dan sekitarnya aman.
(Baca Juga: Pipa Minyak Meledak dan Terbakar di Tol Cimahi, Arah Cileunyi Ditutup, Lalu Lintas di Tol Lumpuh)
Untuk penyebab kebakaran saat ini masih dalam tahap investigasi.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamaman dari dampak kebakaran ini," tutup Dewi.