Menang di F1 Rusia, Lewis Hamilton Senang Bisa Akhiri Puasa Kemenangan di Paruh Kedua Musim ini

Nur Pramudito - Senin, 30 September 2019 | 13:11 WIB

Lewis Hamilton merasa bahagia bisa akhiri puasa kemenangan di paruh kedua musim ini usai meraih kemenangan di F1 Rusia 2019 (Nur Pramudito - )

GridOto.com - Pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, merasa begitu senang usai berhasil meraih kemenangan di F1 Rusia 2019, Minggu (29/9/2019).

Hamilton merasa kemenangan tersebut seperti kemenangan pertama dalam kariernya dan terasa amat spesial.

Seperti yang diketahui, Hamilton dan Mercedes memang mengalami kesulitan yang cukup berarti di paruh kedua musim ini.

Mercedes selalu kalah dalam tiga balapan sebelumnya dari tim Ferrari.

(Baca Juga: Klasemen Sementara F1 2019: Lewis Hamilton Semakin Kokoh dan Dekat dengan Gelar Juara Dunia)

Hasil ini kemudian membuat Hamilton merasa sangat haus akan kemenangan di Sirkuit Sochi.

Beruntung, Hamilton dibantu oleh safety car dan rusaknya mobil Sebastian Vettel pada pertengahan balapan.

Hamilton kemudian melesat di posisi terdepan dan berhak menyegel kemenangan di akhir balapan.

Menanggapi kemenangan ini, Hamilton merasa senang karena ia sudah puasa kemenangan sejak tiga seri yang lalu.

Tidak main-main, Hamilton bahkan memiliki rasa senang yang mirip dengan momen ketika ia meraih kemenangan perdananya.

(Baca Juga: Hasil Balapan F1 Rusia: Tim Mercedes Hentikan Dominasi Ferrari, Lewis Hamilton Juara)

"Pertama-tama, ini adalah pekerjaan yang luar biasa untuk semua orang," kata Hamilton dilansir GridOto.com dari gpblog.

"Mereka tidak pernah menyerah, mencoba hal-hal baru, mendorong untuk terus maju, berusaha untuk menjadi inovatif dan itu membuat saya sangat terinspirasi," sambung Hamilton.

"Rasanya seperti sudah lama menang, rasanya seperti yang pertama kali meraih kemenangan, jadi itu sebabnya terasa spesial," jelas Hamilton menmbahkan.

"Sangat luar biasa untuk mendapatkan hasil ini, mengingat seberapa cepat Ferrari pada awalnya, mengikuti mereka adalah tugas yang sangat sulit," pungkas Hamilton.