GridOto.com - Vespa GTS 300 sudah punya image sebagai model paling bertenaga dan canggih, dengan bodi paling bongsor dari keluarga Vespa.
Status tersebut semakin dipertegas dengan kehadiran Vespa GTS Super Tech 300, yang dirilis 20 September lalu.
Kini skuter tersebut bukan cuma yang paling bertenaga dan paling bongsor, tapi juga menyandang status yang semakin canggih.
(Baca Juga: Dijual Rp 150 Jutaan, Begini Kesan Vespa GTS Super Tech 300 Sob)
Yup, PT Piaggio Indonesia (PID) menghadirkan skuter flagship-nya itu dengan banderol Rp 152,9 juta OTR Jakarta.
Seperti apa sosoknya dan apa saja yang jadi nilai jualnya?
Desain
Dari tampilan memang rasanya masih sama dengan Vespa GTS 300 yang sempat dijual PID sebelumnya, tapi ternyata tetap ada beberapa beda.
Misal penerangan depan kini sudah pakai LED, kemudian dasi depan kini dengan aksen warna kuning. Ornamen kuning ini juga ada di pelek dan dekat bodi belakang.
(Baca Juga: Paling Canggih dan Bertenaga, Ini Yang Baru di Vespa GTS Super Tech 300 )
Kemudian bentuk jengger di sepakbor depan kini punya rongga. Bentuk pelek pun juga sedikit beda meski masih tetap model palang 5.
Pelek motor ini sedikit mengipas, enggak benar-benar tegak. Kemudian warna pelek juga sekarang full hitam.
Kemudian lampu belakang juga sudah LED, dengan nyala sepasang garis melengkung dikiri dan kanan rumah lampu. Cantik sob.
Enggak ketinggalan bentuk jok terlihat lebih ramping bagian depannya, dengan penggunaan material 2 jok yang berbeda agar lebih menggigit.
O iya, bagian depan motor terlihat tebal karena posisi radiator terdapat dibaliknya, makanya ada kisi-kisi di bodi depan kiri dan kanan.
(Baca Juga: Cara Pakai Fitur Bluetooth di Vespa GTS 300 Super Tech, Gampang!)
Secara dimensi, motor ini punya ukuran panjang 1.950 mm, lebar 755 mm, sumbu roda 1.375 mm dan tinggi jok 790 mm.
Berat keringnya mencapai 148 kg, jika ditambah cairan-cairan seeprti BBM, oli mesin dan lain-lain, bisa sampai 155 kg. Lumayan berat untuk sebuah Vespa.
Teknologi & Fitur
GTS 300 sudah punya kelengkapan seperti tilt sensor, rem ABS dual channel, ASR (anti slip regulation) dan immobilizer.
Juga terdapat tombol pembuka jok elektronik dan USB port yang posisinya berada di laci depan.
Tapi pada GTS Super Tech 300, semua fitur tersebut ketambahan panel meter digital yang punya layar TFT 4,3 inci dengan beragam fungsi.
(Baca Juga: Untuk Menelepon di Vespa GTS 300 Butuh Intercom, Semua Tipe Bisa?)
Informasi umum seperti spidometer, fuel meter, volt meter, trip A-B, fuel range, riding time dan jam tersaji lengkap.
Jika masuk menu setting, maka bisa juga mengatur bahasa yang digunakan serta merubah satuan dari km jadi mill juga kecerahan layar.
Layar TFT ini juga canggih, karena bisa berganti-ganti latarnya sesuai dengan kondisi cahaya (day/night) secara otomatis.
Layar ini juga bisa jadi navigasi melalui aplikasi Vespa MIA, juga bisa terhubung lewat interkom bluetooth yang terpasang di helm.
Merek interkom bluetooth yang bisa terkoneksi pun segala merek loh, jadi bukan harus pakai merek tertentu.
Jika Vespa MIA sudah terkoneksi dengan motor dan interkom, kalian juga bisa melakukan perintah suara, seperti menelpon dan mendengar lagu.
(Baca Juga: Vespa GTS Super Tech 300 Resmi Meluncur, Vespa Tercanggih, Harga Mirip Toyota New Calya!)
Canggih bukan?
Selain itu kunci juga sudah dilengkapi dengan remote untuk membuka jok, alarm dan bike finder untuk mencari motor di lokasi parkir.
Mesin Baru
Berikutnya adalah jantung pacu yang kini pakai teknologi HPE (high performance engine), menggusur mesin berteknologi Quasar dimodel lawas.
Mesin ini dikontrol oleh MIU4, ECU generasi terbaru yang diklaim bisa membuat mesin lebih irit BBM dan mudah dinyalakan.
Jantung pacu ini punya peningkatan tenaga dan torsi lebih dari 10% dari mesin sebelumnya, meski secara spesifikasi masih mirip-mirip.
Tenaganya kini melonjak jadi 23,5 hp/8.250 rpm, sedangkan torsinya mencapai 26 Nm/5.250 rpm.
(Baca Juga: Ternyata Vespa Sprint 50 Cc Tidak Sendiri, Piaggio Meluncurkan Saudaranya 50 Cc)
Versi sebelumnya punya output tenaga 20,9 hp/7.750 rpm dan torsi 22 Nm/5.000 rpm. Artinya ada peningkatan 2,6 hp dan 4 Nm. Lumayan bukan?
Karakter torsi dan tenaganya pun jadi lebih galak, karena bisa dicapai pada putaran mesin yang lebih rendah.
Jika tuas gas diputar cepat, memang awalnya akan ada gejala seperti tertahan, namun setelahnya motor akan langsung melesat cepat.
Jambakan torsinya sangat berasa, dan di area parkir dengan permukaan beton, ban bakal lebih mudah tergelincir jika ASR dimatikan.
Karakter ini beda jauh dari mesin sebelumnya yang cenderung lembut dan enggak terlalu liar.
Riding Position & Handling
Dengan tinggi jok 790 mm, feel menduduki Vespa GTS Super Tech 300 ini sama dengan pendahulunya, rasanya tinggi dengan posisi setang rendah.
(Baca Juga: Vespa Sprint Jadi Tambah Asyik Modal Ubahan Simpel Fungsional)
Area dek yang luas membuat kaki leluasa bergerak. Jika posisi kaki normal, maka kaki akan membentuk sudut 90 derajat.
Dengan kondisi ini, posisi badan akan tegap dan tangan membuka santai. Posisi riding seperti ini akan membuat badan enggak cepat lelah.
Handling motor terasa mantap karena selain bobot motor yang lumayan berat, setang pun berasa berisi.
Membelok-belokkan setang perlu sedikit effort, karena setangnya memang enggak enteng. Hand grip juga terasa tebal di telapak tangan.
Sayangnya area test ride yang berada di tempat parkir dengan permukaan mulus, kinerja suspensi dan pengereman enggak bisa dirasakan maksimal.
Untuk suspensinya, depan pakai model pegas helikal dan belakang sok ganda dengan preload 4 titik. Rem depan belakang sama-sama cakram 220 mm.
(Baca Juga: Vespa Sprint Carbon Hadir Kembali, Wujud Berbeda dan Jumlah Terbatas, Segini Harganya!)
Kesimpulan
Meski secara tampilan desainnya masih mirip-mirip dengan GTS 300 lawas, skuter satu ini jadi lebih menarik dan sporty.
Mesin HPE terbaru juga semakin mampu memuaskan hasrat Vespa dengan tenaga dan torsi besar, tanpa harus oprek-oprek jeroan mesin.
Teknologi canggih dan Vespa MIA juga jadi yang pertama diterapkan, bahkan Vespa 946 yang paling mahal pun belum pakai loh.
Tapi tentu ada rupa ada harga, karena harga jual Vespa GTS Super Tech 300 ini melonjak sampai Rp 30 jutaan.
Spesifikasi
Dimensi
Panjang : 1.950 mm
Lebar : 755 mm
Sumbu roda : 1.375 mm
Tinggi jok : 790 mm
Kapasitas tangki : 8,5 liter
Berat kering : 148 kg
Mesin
Tipe : HPE, 4-tak Silinder tunggal, 4 katup
Kapasitas : 278,3 cc
Diameter x langkah : 75 mm x 63 mm
Transmisi : otomatis CVT
Tenaga maksimum : 23,5 hp/8.250 rpm
Torsi maksimum : 26 nm/5.250 rpm
Kaki-kaki
Sok depan : single side form
Ban depan : 120/70-12
Rem depan : cakram 220 mm ABS & ASR
Sok belakang : monosok
Ban belakang : 130/70-12
Rem belakang : cakram 220 mm ABS & ASR
Harga : Rp 152,9 juta (on the road Jakarta