GridOto.com - Sempat diragukan kompetitif, Ferrari malah membuat kejutan di kualifikasi F1 Singapura (21/9).
Di 2 balapan sebelumnya (Spa dan Monza), wajar jika Ferrari kompetitif karena sirkuitnya cocok dengan mobil powerful, dan tidak menuntut banyak kekuatan sektor aerodinamika.
Tapi di Singapura, sirkuit yang tidak membutuhkan kekuatan mesin, tapi membutuhkan kekuatan aerodinamika, Ferrari malah mengejutkan Mercedes dan Red Bull yang di hari pertama sempat kompetitif.
Di hari pertama, Ferrari tampak kesulitan bersaing.
(Baca Juga: Difavoritkan Juara di MotoGP Aragon, Marc Marquez Tak Ingin Besar Kepala)
Malamnya, mekanik Ferrari bekerja keras memperbaiki paket aerodinamika yang sebenarnya baru saja diperkenalkan di hari pertama.
Kegagalan di hari pertama membuat para mekanik menyadari banyak sekali hal teknis yang sangat penting.
Banyak sekali data yang dipelajari, juga peran dari pembalap simulator Ferrari, Pascal Wehrlein, yang membuat perbaikan mobil SF90 membaik di hari kedua.
Di hari kedua, grip mobil Ferrari jauh lebih baik, baik saat keluar tikungan maupun masuk tikungan.
Bukan cuma Leclerc yang tampil bagus, Sebastian Vettel yang sempat kesulitan akhir-akhir ini saja bisa tampil bagus juga di hari Sabtu.
Tanpa diduga, Leclerc berhasil meraih pole position, sementara Vettel berhasil meraih posisi ke-3 di kualifikasi.