GridOto.com - Jakarta resmi mendapat kesempatan untuk menjadi salah satu penyelenggara Formula E pada 2020 hingga 2025.
Nantinya, para pembalap Formula E akan beradu skill dan kecepatan di sekitaran Monas, Jakarta Pusat.
Meski belum menjelaskan detail jalan mana saja yang digunakan sebagai sirkuit, tetapi Anies menyebut akan rekayasa lalu lintas saat gelaran Formula E mendatang.
"Intinya (sirkuit) akan dibuat di sini (kawasan Monas), penutupan jalan diperkirakan satu minggu," kata Anies dalam jumpa pers di Monas, Jumat (20/9).
(Baca Juga: Jakarta Menggelar Formula E, Anies Baswedan: Ada Perputaran Uang Hingga Rp 1,2 Triliun)
Anies mengatakan, penutupan jalan tersebut akan lebih singkat jika dibandingkan penutupan jalan saat sidang MK, dan pengumuman Bawaslu beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, Anies mengatakan ada tiga prinsip yang berusaha dijaga selama gelaran Formula E lima tahun mendatang.
Pertama adalah sesedikit mungkin memotong pohon.
Kedua, sesingkat mungkin melakukan rekayasa lalu lintas, dan terakhir sesedikit mungkin mengeluarkan biaya tambahan untuk gelaran tersebut.
Mantan Menteri Pendidikan dan Budaya RI ini juga mengatakan, jalanan yang dipakai untuk sirkuit nantinya akan dipasangkan pembatas jalan, sesuai dengan standar yang berlaku.
"Nantinya kan pembatas tersebut bisa dimanfaatkan juga oleh IMI untuk menyelenggarakan event motorsport lainnya," tutup Anies.