GridOto.com – Love at first sight, itulah yang kami rasakan saat pertama menatap Mazda3 terbaru.
Meski masih meggunakan bahasa desain KODO, namun Mazda3 Hatchback kini terlihat lebih simpel, dramatis, dan tentu saja lebih atraktif.
Lihat saja bentuk headlam dan gril yang kini lebih tipis, yang pada akhirnya malah membuat ia terkesan lebih matang lagi sporti.
Begitu juga di bodi samping yang terlihat lebih pipih dari generasi sebelumnya.
Highlights datang dari bentuk pilar C yang sangat tebal dan eye catchy.
Rianto Prasetyo
Pilar C sangat tebal dan beda dari hatchback rivalnya
Meski menuai kontroversi karena desain ini terasa tidak lazim, tapi kami menyukai artistik seperti ini dan menjadikannya otentik dibanding hatchback medium lain yang ada di pasar sekarang.
Sebut saja Volkswagen Golf, Honda Civic Turbo, hingga Audi A3 Sportback.
Pola desainnya jelas: Atraktivitas hadir dari bentuk yang simpel namun lebih berkarakter.
Baca Juga: Tes Lengkap Mazda3 Hatchback. Samurai Jepang Penantang Ksatria Eropa
Lihat saja stoplamp-nya, bagai 3 dimensi yang lebih mirip pahatan seni ketimbang ornamen lampu biasa.
Ibnu Jundi
Lampu Mazda3 Hatchback bagai sebuah pahatan
Desain sederhana itu juga diaplikasi di bagian interior.
Jika hampir semua Mazda saat ini punya bentuk dasbor yang mirip, tidak dengan Mazda3 Hatchback.
Ibnu Jundi
Dasbor Mazda3 menganut desain simpel
Kami menikmati keindahannya yang datang dengan citarasa premium, cantik dan terkesan mewah.
Material yang digunakan untuk melapis dasbor, doortrim, hingga jok terasa lembut dengan tekstur yang enak saat disentuh kulit.
Untuk Mazda3 Hatchback, kulit yang melapis joknya berwarna merah Burgundy, sementara saudara sedannya mendapat kulit warna hitam.
Ulasan tentang mobil kecil, tanpa bensin, dari Wuling: