GridOto.com - Perlahan-lahan, beberapa produsen mulai menjual produk kendaraan listriknya di Indonesia, bagaimana dengan pihak asuransi?
Sebut saja BMW yang sudah memasarkan secara terbatas BMW i3 di ajang GIIAS 2019.
Lalu, ada Prestige Image Motorcars sebagai Iportir Umum (IU) yang telah menjual mobil listrik Tesla Model 3 beberapa waktu lalu.
Menyoroti soal asuransinya, apakah pihak asuransi mau menjual paket perlindungan untuk mobil listrik yang telah dijual di Indonesia?
(Baca Juga: Aplikasi Asuransi Astra Kini Bisa Jual Beli Mobil Bekas, Sparepart, dan Aksesori)
Sebagai salah satu perusahaan penyedia asuransi, Rudy Chen, CEO Asuransi Astra memberikan komentarnya.
"Kalau dia mau asuransikan, ya bisa aja dia ke kami, kan kami kadang juga ada (customer) yang case by case juga ya," ucap Rudy di Jakarta (19/9).
Meski begitu, secara umum ia mengaku belum memilik produk atau paket asuransi untuk mobil listrik.
Baginya, jika ada customer yang ingin mengasuransikan mobil listriknya ke Asuransi Astra, pihaknya harus mengevaluasinya terlebih dulu.
(Baca Juga: Klaim Mobil Terbakar Namun Ditolak Asuransi, Ini Penyebabnya!)
"Karena kan kalau mau menjual itu enggak semata-mata langsung jual, meski produk, itu kan harus didaftarin dulu jadi dia ada tahapan lah," ucap Rudy.
Dia menjelaskan, secara prinsip Asuransi Astra akan terus mengembangkan layanannya sesuai kebutuhan konsumen.
Terlebih, katanya, produk mobil listrik pastinya memerlukan juga asuransi.
Tetapi pihaknya memang harus memperhitungkan betul hal tersebut.
(Baca Juga: Korban Kecelakaan di Tol Cipularang Bisa Klaim Asuransi ke Jasa Raharja, Begini Aturannya!)
"Tentu begini, kalau cuma 1 atau 2 orang aja, enggak akan baik juga buat kita," jelasnya.
"Kalau populasinya sudah ada, tentu akan kita buat produknyan dan kita daftar dulu baru kita jual jadi ada tahapannya," tandasnya.