GridOto.com – Cukup simpel, begini tahapan yang dikerjakan oleh mekanik saat melakukan proses remapping ECU motor.
Sesuai namanya, remapping dilakukan untuk mengubah parameter ECU standar pabrikan menggunakan bantuan program khusus melalui laptop.
Motor pun tidak perlu dibongkar karena prosesnya hanya memerlukan kabel USB dengan soket sesuai ECU yang terpasang.
“Tahapannya pertama tentu mencari posisi soket atau ECU di motor, selanjutnya sambungkan ke laptop dan putar ke posisi kunci kontak on,” ujar Wawan Setiawan, owner WMC Racing, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Kapan Sebaiknya Roller CVT Diganti? Ini Kata Bengkel Spesialis)
Sampai situ, caranya kurang lebih mirip seperti proses pengecekan ECU yang biasa dilakukan oleh bengkel resmi saat servis.
Perbedaannya, ECU diakses menggunakan program khusus sehingga beragam parameter yang ada bisa diatur ulang
“Setiap ECU punya kode sandi tersendiri. Remapping ECU bisa dilakukan karena kita punya kodenya sehingga datanya bisa diubah,” lengkapnya.
Menariknya, pengerjaan tersebut bisa dilakukan pada dua kondisi berbeda yaitu di atas dyno atau langsung di jalan.
(Baca Juga: Pasang Moncong Bebek di Honda ADV150, Tampang Semakin Adventure!)
Jika di atas dyno, maka motor bisa langsung dites setiap perubahan data selesai dilakukan hingga didapat settingan yang diinginkan.
Nah kalau langsung di jalan, setiap mekanik selesai remapping maka motor dites dijalan dan akan disetel kembali jika belum didapat hasil yang pas.
Buat ubahan pada parameternya sama saja seperti setting ECU aftermarket.