GridOto.com - Ada update aturan baru di ajang balap Grand Prix, tepatnya di kelas Moto3, soal pemakaian swing arm berbahan serat karbon.
Walaupun di kelas MotoGP dan Moto2 jadi tren dan gencar dikembangkan, swing arm karbon ternyata malah dilarang di kelas Moto3.
Sebenarnya, di kelas Moto3 masih belum begitu populer pemakaiannya.
Tapi sebagai tindakan pencegahan, Grand Prix Commission langsung menerapkan aturan ini sebelum tim-tim di Moto3 memakainya.
(Baca Juga: Breaking News! Johann Zarco Tak Lanjutkan Sisa Balapan MotoGP 2019)
Larangan ini untuk menghindari pengeluaran besar tim di Moto3, terutama buat tim dengan keuangan yang tidak terlalu besar.
Honda dan KTM selaku pemasok motor bisa saja menawarkan swing arm karbon ke tim yang berlaga di Moto3.
Tapi ingat, harga swing arm karbon tidak murah.
Tim di Moto3 harus merogoh kocek dalam jika ingin memakai swing arm karbon tersebut.
Apalagi kalau sampai crash dan rusak, biaya yang dikeluarkan bakal lebih besar.
Sementara tim dengan keuangan yang pas-pasan akan sulit mengejar.
Tim yang berkompetisi di kelas Moto3 tentunya beda dengan tim yang ada di kelas MotoGP yang kekayaannya bisa lebih dari 10 kali lipatnya.
Jika tim yang kaya bisa memakai, lalu tim yang tidak kaya tidak memakai, maka tim yang tidak kaya akan sulit berkembang.
Begitu sob, menurutmu gimana?