GridOto.com - Sebelumnya sudah dijelaskan bedanya porting polish konvensional dengan menggunakan mesin CNC.
Yang membedakan dari keduanya adalah alat yang digunakan.
Porting polish konvensional atau manual masih mengandalkan mata turner dan kelihaian tangan mekanik.
Sedangkan yang modern saat ini sudah menggunakan mesin Computer Numerical Control (CNC).
(Baca Juga: Mengintip Proses Pengecekan Motor Baru di Dealer, Begini Tahapannya)
Lantas apa sih kelebihan porting polish pakai mesin CNC yang enggak didapatkan dari porting polish manual pakai mata turner?
"Kalau porting polish menggunakan mata turner, ketepatan porting polishnya bergantung pada tangan dan mata," buka Jessy Liga Siswanto, owner Kawaha Racing kepada GridOto.com.
"Banyak juga mekanik yang jago porting polish dengan mata turner," tambahnya.
Namun yang jadi masalah kalau memporting polish head silinder dalam jumlah banyak sulit mencari presisi agar semua silinder sama.
(Baca Juga: Motor Baru Honda Apa Saja yang Bisa Reset ECU Secara Otomatis?)
Di sini mesin porting polish CNC punya kelebihan.
"Kalau porting polish dalam jumlah banyak, mesin CNC bisa diandalkan. Semua yang diporting polish head silindernya pakai mesin CNC bisa presisi walau dalam jumlah banyak," jelas Coq, panggilan akrabnya.
Hal ini berguna juga saat memporting polish motor yang silindernya lebih dari satu.
"Terkadang namanya tangan manusia antara head silinder satu dengan dua ada saja yang bedanya," jelas Coq.
(Baca Juga: Baru Tahu, Cara Ini Bisa Bersihkan Memori ECU di Motor Honda)
"Dengan mesin CNC ini pasti presisi," tambahnya saat ditemui di fasilitas RnD Kawahara Racing di Meruya, Jakarta Barat.
Nah, untuk memporting polish dengan mesin CNC ini, ternyata masih butuh tangan mekanik andal untuk membuat gambar pola yang akan dikerjalan mesin CNC.
"Nanti awalnya kami gambar dulu pola porting polishnya di komputer. Kemudian biar mesin CNC yang meneruskan," pungkasnya.