GridOto.com - Pengisian daya baterai mobil listrik juga bisa dilakukan di rumah dengan wall charging.
Wall charging yang nantinya akan berada di rumah pasti sudah disesuaikan dengan spesifikasi agar bisa mengisi daya baterai.
Namun, umumnya kemampuan mengecas mobil listrik di rumah pasti terbatas karena voltase listrik yang terbatas pula untuk saat ini.
ABB merupakan salah satu pabrikan yang membuat charging baik wall charging sampai fast charging DC (Direct Current).
Charging dari ABB memiliki beberapa daya yang bisa disesuaikan dengan listrik di rumah.
(Baca Juga: Ini Komponen yang Ada di Balik Kap Mesin Mobil Listrik DFSK Glory E3)
"Untuk rumah, biasanya pakai daya pengisian baterai mobil listrik yang 4 kW atau setara dengan 4.000 watt," ucap Eddo Besareardi, Sales Specialist Industry Electrification Products (EP) Division PT ABB Sakti Industri.
Dan daya listrik 4 kW pun, minimal listrik rumah memiliki daya 6.600 watt.
Karena bila lebih rendah, maka listrik rumah tidak akan mampu mengisi daya baterai mobil listrik.
Untuk wall charging 11 kW ataupun sampai 22 kW biasa ditempatkan di perkantoran, apartemen sampai mall.
Wall charging yang digunakan pun masih AC.
(Baca Juga: Mobil Listrik DFSK Glory E3 Masih Pakai Aki? Ternyata Fungsinya Ini)
Jadi kemampuan charging mobil listrik akan jauh di bawah model DC.
Sedangkan untuk fast charging tipe DC dari ABB sudah tersedia untuk yang pertama di BPPT Serpong, Tangerang.
Di sini kemampuan fast charging bisa mencapai 50 kW.
Voltasenya pun sudah bisa mencapai 900 volt.
Jadi pengisian daya baterai pun bisa dilakukan hanya dalam 30 menit untuk daya baterai sampai 80%.