GridOto.com - Transmisi matik pada tipe konvensional atau torque converter membutuhkan oli sebagai pelumasan gigi transmisi dan tekanan oli untuk perpindahan gigi transmisi.
Maka dari itu, kualitas oli perlu diperhatikan agar kinerja transmisi matik tetap terjaga.
Oli transmisi ada baiknya dilakukan penggantian dengan cara di kuras agar semua oli bekas terbuang dan diganti dengan yang baru.
Lalu perlu uang berapa untuk menguras oli transmisi matik terutama di bengkel spesialis perbaikan transmisi matik?
Hal ini langsung GridOto.com tanyakan ke Supriyanto selaku pemilik sekaligus mekanik bengkel Rizki Auto spesialis perbaikan transmisi matik.
(Baca Juga: Oli Transmisi Mobil Matik Dikuras Atau Cukup Diganti? Ini Jawabannya)
Dirinya menyebutkan bahwa untuk mengganti oli transmisi matik konvensional membutuhkan setidaknya 5 liter untuk tipe mobil seperti Toyota Avanza, 8 liter untuk transmisi matik Toyota Innova tipe diesel.
"Untuk penggantian oli transmisi matik dengan cara kuras oli di sini mulai dari Rp 680 ribu sampai Rp 900 ribu, itu untuk transmisi matik mobil Jepang," ucap Supri panggilan akrabnya.
Sedangkan untuk tipe mobil Eropa berbeda harga karena volume oli transmisinya pun lebih banyak.
Harga untuk ganti oli transmisi matik konvensional mobil eropa sekitar Rp 3,6 juta.
"Tidak hanya jumlah olinya saja yang berbeda namun juga kualitas oli transmisi mobil eropa juga berbeda, jadi jauh lebih mahal. Interval penggantiannya pun lebih lama mobil Eropa," tambah pria yang bengkelnya berada di Jl. Raya Pulogebang No. 85, Jakarta Timur.
(Baca Juga: Waduh Gawat, Transmisi Mobil Matik Tipe ini Ternyata Cepat Rusak)
Untuk jumlah oli transmisi mobil Eropa 8-12 liter tergantung tipe dan merek mobil.
Untuk waktu kuras oli transmisi matik idealnya sekitar 30.000 kilometer untuk mobil Jepang.
Sementara untuk mobil Eropa bisa mencapai 70.000 kilometer.
Soal waktu pengerjaan di Rizki Auto enggak sampai seharian lho, cukup membutuhkan waktu sekitar 1 jam saja.
Yuk, yang belum ganti oli transmisi matik.