Fitur SSS Yamaha Tidak Aktif Meskipun Sudah Dinyalakan? Ini Sebabnya

Uje - Kamis, 5 September 2019 | 18:40 WIB

Tombol SSS di Yamaha Aerox (Uje - )

GridOto.com - Jika fitur Stop & Start System (SSS) tidak aktif meski sudah dinyalakan, pasti ada hal yang menjadi penyebabnya.

Fitur Stop & Start System (SSS) merupakan fitur yang terdapat di beberapa motor matic Yamaha.

Fitur SSS ini bisa dinyalakan atau tidak melalui tombol yang ada di area setang.

Ketika diaktifkan maka motor bakal mati sesaat ketika motor berhenti sejenak seperti di lampu merah atau kemacetan.

Berkat fitur SSS ini maka bensin bisa lebih irit karena tidak ada bensin terbuang percuma saat motor dalam kondisi diam.

(Baca Juga: Ekstra Fitur, Ini Beda Boks Motor Tipe Adventure dan Standar dari Givi)

Tapi fitur SSS ini bisa tidak aktif meskipun sudah dinyalakan.

Meskipun mendadak tidak aktif jangan buru-buru panik karena ternyata fitur SSS ini akan aktif jika 3 parameter sudah terpenuhi.

"SSS baru aktif kalau kita sudah berjalan minimal 10 Km/jam, suhu mesin sudah optimal dan baterai atau aki cukup tegangannya," terang Ridwan Arifin Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

"Misalnya ketika sedang berjalan fitur SSS tidak aktif setelah sebelumnya normal, itu berarti sedang ada fitur lain yang save battery life," tambahnya.

(Baca Juga: Biar Hasil Maksimal, Part Ini Harus Disesuaikan Saat Porting Polish)

"Jadi ECU membaca tegangan aki sedang berada di bawah angka 12 volt, maka fitur SSS tidak akan aktif," terngnya.

"ECU akan mengoptimalkan pengisian aki terlebih dahulu ketika motor berjalan maupun berhenti makanya SSS tidak akan aktif," terangnya lagi.

"Setelah aki ada di tegangan 12 volt maka fitur SSS akan kembali aktif," lanjutnya.

"Kecuali kalau memang kita aktifkan lalu fitur SSS tidak pernah hidup, bisa memang karena aki sudah lemah dan wajib diganti," tutupnya.

(Baca Juga: Honda ADV150 Semakin Gagah Pakai Boks, Ini Rekomendasi Tipe dari Givi)