GridOto.com - Motor matik Yamaha saat ini sudah dibekali dengan fitur Stop & Start System (SSS).
Beberapa tipe yang dibekali dengan fitur SSS di antaranya Yamaha FreeGo, Yamaha Lexi, Yamaha Aerox, Yamaha Mio M3 125.
Masih banyak lho pengguna yang belum paham tentang fitur SSS di motor matik Yamaha ini.
Yuk kita pahami lebih dalam cara kerja fitur SSS ini.
(Baca Juga: Biar Hasil Maksimal, Part Ini Harus Disesuaikan Saat Porting Polish)
SSS ini merupakan fitur yang bisa membuat motor mati sejenak ketika berhenti agak lama seperti di lampu merah.
Memang mirip dengan Idling Stop System (ISS) di motor matik Honda.
"Dengan mati sejenak otomatis bensin tidak terbuang percuma, jadi lebih irit," buka Ridwan Arifin Service Education PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
"Mode SSS di Yamaha juga ada macamnya yakni mode 0 detik dan 6 detik," jelasnya.
(Baca Juga: Honda ADV150 Semakin Gagah Pakai Boks, Ini Rekomendasi Tipe dari Givi)
"Di mode 0 detik kalau kita tiba-tiba menutup gas hingga Throttle Position Sensor (TPS) ada di angka 0% maka SSS langsung aktif," tambahnya lagi.
"Jadi jangan kaget kalau kita sedang ada di kecepatan sedang lalu menutup gas seketika motor langsung mati," tambahnya.
Biasanya memang ada pengendara yang belum terbiasa dengan mode 0 detik ini.
"Sementara di mode 6 detik motor baru diberi waktu 6 detik setelah TPS di angka 0% sebelum mesin motor dimatikan," terangnya lagi.
(Baca Juga: Tips Suzuki GSX-R150 Ganti Gir dan Rantai 415, Buat yang Doyan Ngebut!)
"Fitur ini baru aktif kalau kita membuka TPS di angka 10%-15% seperti ketika berkendara di kemacetan," terangnya.
"Jadi ketika berhenti sesaat mesin tidak langsung mati, harus nunggu 6 detik. Berbeda dengan fitur 0 detik dimana mesin langsung mati ketika gas ditutup atau TPS 0%," lanjutnya.