GridOto.com - Baru meluncur musim ini, tim Petronas Yamaha Sepang Racing Team (SRT) menjelma jadi salah 1 tim satelit papan atas.
Performa mengejutkan Fabio Quartararo di atas YZR-M1 juga sangat viral di kalangan penggemar MotoGP.
Quartararo sudah mengoleksi 3 kali pole position dan 3 kali meraih podium.
Rekan Quartararo, Franco Morbidelli, juga cukup konsisten di musim ini.
(Baca Juga: Wah Diam-diam Jakarta Sudah Siapkan Lahan Sirkuit, Lokasinya di Ancol Hasil Reklamasi Teluk Jakarta)
Penampilan yang impresif ini membuat bos Sepang, Razlan Razali, berani punya target baru untuk musim berikutnya.
Razlan Razali ingin tim Petronas Yamaha SRT meraih 1 kemenangan di MotoGP 2020 mendatang.
"Kuharap kami akan berada di titik ini pada musim 2020 nanti," kata Razlan Razali dilansir GridOto.com dari Crash.net.
"Ambisiku minimal kami bisa meraih 1 kemenangan di kelas MotoGP," tegas Razali.
Target ini bisa dibilang susah-susah gampang.
Kalau melihat performa Quartararo yang kerap meraih pole dan bertarung di baris depan, tentunya tidak mustahil.
Tapi, melihat rekor yang ada, tim satelit Yamaha dulunya, Tech3, performanya juga sering bagus.
Sejak jadi tim satelit Yamaha mulai 2001, Tech3 belum pernah mencicipi kemenangan di kelas premier MotoGP.
(Baca Juga: Ini Harapan Ducati pada Pembalap Barunya Scott Reding di WSBK Tahun Depan)
Bahkan Tech3 sudah diperkuat beberapa nama yang juga tampil bagus di atas YZR-M1, misalnya Johann Zarco, Cal Crutchlow, Andrea Dovizioso, Colin Edwards, dan juga Ben Spies, tapi mentok podium ke-2 atau ke-3.
"Musim depan tentu kami akan menerapkan target yang jauh berbeda untuk tim baru, akan ada lebih banyak tekanan untuk kami pada tahun kedua nanti," sambung pria asal Malaysia ini.
"Tentunya kami ingin lebih baik lagi daripada yang kami raih musim ini, dan aku yakin kedua pembalap kami akan mampu melanjutkan hasil impresif ini," tegasnya.
Bisakah tim Petronas Yamaha menang balapan di kelas MotoGP? Kita lihat saja ke depannya.