GridOto.com - Modus maling ban sedang merajalela di Aceh Barat.
Lima mobil dinas milik Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Barat jadi sasaran dengan jumlah ban hilang sebanyak 14 buah
Selain itu kisah kemalingan ban juga dialami dua warga lain di Aceh Barat.
Dua warga lain adalah Said Rahmad, warga Suak Nie, Kecamatan Johan Pahlawan yakni ban depan truk miliknya sebanyak 2 buah hilang yakni diparkirkan di kompleks gedung PMI di desa itu karena selama ini kosong.
(Baca Juga: Kisah Pelarian Pencuri Ban Truk di Tol Cipularang, Dikejar Polisi Malah Tabrak Gerbang Tol)
“Mobil saya dua buah ban hilang. Harapan kami pelaku segera terungkap,” kata Said Hasan yang hari-hari sebagai sopir tersebut kepada wartawan, Selasa (3/9/2019).
Kasus ban mobil lain menimpa Deswira, warga menetap di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat pada Selasa (3/9/2019).
Empat buah ban mobil jenis Kijang Innova miliknya hilang dan baru diketahui pagi hari yang diparkir di bagasi rumahnya yang tergolong padat penduduk tersebut.
Dengan hilang ban mobil milik Deswira sebanyak 4 buah, Said Rahmad 2 buah dan PMI sebanyak 14 buah sehingga total sudah mencapai 20 buah ban.
Selain ban, PMI juga kehilangan onderdil mobil-mobil yang kondisi rusak tersebut yang diparkirkan di gedung lama PMI di Suak Nie, sedangkan kegiatan kantor PMI selama ini di gedung baru di Drien Rampak, Meulaboh.
Kepala Maskas PMI Aceh Barat, Teguh Wahyudi kepada Serambinews.com, mengatakan, ada lima mobil PMI yang onderdil yang dibawa kabur maling yakni rata-raya yang hilang ban.
Seperti diketahui, kasus malin ban mobil yang terjadi pada pekan lalu menimpa mobil dinas Kadis PUPR Aceh Barat, Bukhari yakni empat ban mobil double cabin parkir di rumahnya di Desa Suak Raya Meulaboh hilang.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Maling Juga Curi Ban Mobil Warga Aceh Barat, Total Ban Dicuri Capai 20 Buah