GridOto.com – Meskipun lebih banyak terpasang di motor 4-tak, ternyata motor 2-tak juga bisa dipasang kopling hidrolik.
Sistem pemicu kopling yang menggunakan pompa dan cairan tersebut banyak dipilih bikers karena memudahkan proses ganti gigi motor.
Nah buat kalian pengguna motor 2-tak berkopling manual, simak penjelasan selengkapnya berikut ini mengenai pemasangan perangkat tersebut.
“Secara prinsip kerjanya, bagian kopling tidak ada perbedaan sehingga komponen yang dibutuhkan juga sama,” ungkap Ari Supriyanto, punggawa bengkel custom Protechnics, Bintaro, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Biar Paham, Begini Cara Kerja Teknologi Super KIPS Kawasaki Ninja 150)
Beberapa komponen yang dimaksud adalah master kopling kiri, selang serta pompa hidrolik pengganti kopling mekanis bawaan.
Begitu juga dengan cara pasang, proses buang angin hidrolik layaknya rem cakram serta setel jarak main koplingnya.
“Namun beberapa ada juga yang custom pompa hidrolik pakai kaliper rem cakram untuk mendorong mekanisme buka tutup bak kopling di mesin,” tambahnya.
Contoh penggunaan tersebut banyak dipakai di Yamaha RX-King model kopling kiri yang pakai kaliper rem satu piston seperti Yamaha Mio.
(Baca Juga: Begini Cara Pakai Parking Brake Lock Aftermarket Agar Master Rem Awet)
Meskipun produk custom, saat ini sudah banyak penjual yang menawarkan paket kopling tersebut secara plug and play.
Pada contoh lain, penggunaan kopling hidrolik sebagai fitur standar di motor 2 tak juga bisa ditemui di motor trail SE.
Yup, keluar dari pabrik sudah mengusung kopling tipe hidrolik.
Jadi, mau mesin 2-tak atau 4-tak yang gunakan tipe kopling manual sama-sama bisa dipasangkan kopling hidrolik.