GridOto.com – Biar bebas dari gejala nyangkut akibat penumpukan kerak, begini cara merawat sistem Super KIPS di motor Kawasaki Ninja 150 series yang bermesin 2-tak.
Hal ini penting diketahui buat kalian yang baru pakai atau tertarik dengan motor yang punya tenaga dahsyat tersebut.
Seiring pemakaian, komponen katup di Super KIPS dapat mengalami gangguan fungsi jika tidak dirawat secara rutin.
“Dalam merawat Super KIPS, kuncinya ada pada oli samping. Kalau olinya cocok, hingga 6 bulan juga mekanismenya pasti bebas nyangkut,” ujar Barutoyo Tri Hastono alias Si Mas, punggawa bengkel Pitstop TPZ, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
(Baca Juga: Enggak Sulit, Begini Cara Periksa dan Isi Oli Samping di Motor 2-Tak)
Meskipun sudah pakai oli samping yang sesuai, sistem Super KIPS tetap perlu dilakukan perawatan berkala.
“Untuk jadwal perawatan berupa pembersihan saja. Kami sarankan setiap 3-4 bulan atau 3-4 ribu kilometer sekali dibersihkan,” lengkapnya.
Sedangkan jika oli samping tidak cocok, gejala nyangkut bisa terjadi meski katup baru dibersihkan dan belum lama ganti oli samping.
Hasilnya, mekanisme tersebut jadi harus lebih sering dibersihkan dan tentunya bakal lebih menguras waktu dan biaya.
(Baca Juga: Tangki RE Himalayan Kemasukan Air, Kata Pengguna Ini Penyebabnya)
Akibat tumpukan kerak, katup tidak bisa terbuka meski putaran mesin motor sudah mencapai 7000 rpm.
Hal itu bisa bikin tenaga mesin Kawasaki Ninja 150 series seperti tertahan.
Selain itu gejala nyangkut juga bisa terjadi pada saat katup terbuka, sehingga katup tidak tertutup saat motor jalan di rpm rendah.
Nah, jika nyangkut dalam kondisi terbuka ini tenaga mesin akan terasa loyo di putaran mesin bawah dan bikin suara knalpot berubah seperti agak mengorok.