GridOto.com – Berminat pasang kopling hidrolik di motor bertransmisi manual? Ini beberapa komponen yang perlu disiapkan.
Secara fungsi, kopling hidrolik memiliki peran yang sama seperti kopling mekanis yang umum ditemui pada motor standar.
Namun, kopling hidrolik punya perbedaan pada cara kerja dan komponen yang digunakan.
“Komponen yang dipakai hampir sama seperti rem cakram depan yaitu ada master kiri, slang penyalur minyak serta piston hidrolik,” jawab Ari Supriyanto, punggawa bengkel custom Protechnics, Bintaro, Jakarta Selatan.
(Baca Juga: Ini Efeknya Kalau Pakai Kampas Rem Aftermarket yang Terlalu Tebal)
Komponen master kiri sendiri serupa seperti master rem belakang yang umum terdapat di motor matic dengan cakram belakang.
Sedangkan piston hidrolik berfungsi sebagai penerus tekanan dari master rem dan bekerja untuk menekan dan melepas kopling di mesin.
Kopling hidrolik ini memanfaatkan tekanan cairan untuk memindahkan tenaga dari tuas kopling ke pengungkit kopling di bawah, makanya saat dipencet tuas bisa lebih enteng.
“Untuk pilihan master kiri dan slang rem bisa pakai copotan motor atau aftermarket, sedangkan piston hidrolik yang menarik tungkai kopling di mesin mudahnya pakai merek aftermarket,” lengkapnya.
(Baca Juga: Punya Tiga Setelan, Nih Alternatif Sok Tabung Aftermarket Yamaha Mio)
Proses pemasangannya sendiri mirip seperti sistem pengereman, saat semua komponen sudah dipasang perlu juga membuang angin di saluran hidrolik agar tidak ada angin palsu dan sistem bekerja normal.
Pada sebagian motor berkapasitas besar, kopling hidrolik sudah menjadi standar karena dapat meringankan kerja tangan pengendara.