Sistem Gagu Bikin Sulit Orderan, Ratusan Driver Gojek di Medan Lakukan Aksi Demo

Latifa Alfira Ulya - Selasa, 13 Agustus 2019 | 16:32 WIB

Ratusan driver Gojek melakukan aksi demo di depan Kantor Gojek Medan, Selasa (13/8/2019) (Latifa Alfira Ulya - )

GridOto.com - Ratusan driver Gojek yang ada di Kota Medan melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Gojek, Komplek CBD Polonia, Jalan Padang Golf No. BB-50, Kelurahan Suka Damai, Kecamatan Medan Polonia, Selasa (13/8/2019).

Melansir dari Tribun-Medan.com, driver Gojek yang melakukan aksi demo ini meminta manajemen untuk menghapuskan sistem gagu.

Sistem gagu ini merupakan prioritas terhadap beberapa driver Gojek yang mengambil orderan.

(Baca Juga: Sudah Tahu Belum? Gojek dan Grab Sepakat Naikkan Tarif, Ini Rinciannya)

"Kami meminta pihak manajemen menghapuskan sistem gagu tersebut," kata salah satu driver Gojek, Ari (30) di depan Kantor Gojek Medan.

"Karena adanya sistem itu membuat driver Gojek banyak yang tidak dapat orderan," sambungnya.

Ari menjelaskan, dirinya yang keluar dari pagi hingga sore kesulitan mendapatkan orderan.

Sementara driver lainnya yang menjadi prioritas selalu mudah mendapatkan orderan.

"Kalau yang prioritas itu, pagi keluar, siang sudah mencapai target. Sementara yang tidak prioritas payah sekali mendapat orderan," keluhnya.

"Sementara untuk mencapai target, kami harus mengumpulkan 10, 16, 22, 28, dan 34 poin. Nah, kalau yang tidak prioritas 10 poin aja payah dicapai," imbuhnya.

(Baca Juga: Marak Isu Pencurian Data Pribadi, Grab dan Gojek Diminta Jamin Keamanan Data Pengguna)

Ari mengungkapkan bahwa sistem gagu yang dibuat oleh pihak manajemen Gojek itu sudah berjalan hampir satu tahun lebih.

Sebelumnya pihak driver juga sudah melakukan mediasi dengan pihak manajemen terkait hal ini.

"Sebelumnya, perwakilan kami juga sudah membicarakan kejadian yang serupa kepada pihak manajemen. Tapi, belum juga menemukan jalan keluarnya. Sampai saat ini sistem gagu tersebut masih berjalan," paparnya.

Tidak hanya orasi, para driver juga membawa spanduk yang bertuliskan 'Hentikan Pembodohan Terhadap Mitra' dan 'Tolak Kepemimpinan Aditya'.

Menanggapi aksi demo yang dilakukan ratusan driver, Pimpinan Gojek, Aditya Pranata berjanji akan memperbaiki sistem tersebut.

"Beberapa tuntutan terkait dengan masalah orderan, beberapa mitra mengatakan akunnya tidak mendapatkan orderan atau anyep, kita sudah mencoba memberikan solusi-solusi," ujarnya.

"Sistem orderan akan diperbaiki dan direvisi. Kita memohon menunggu lebih kurang tiga hari," sambungnya.

Artikel ini dikutip dari tribun-medan.com dengan judul Sistem Gagu Bikin Driver Sulit Dapatkan Orderan, Pimpinan Gojek Medan Minta Waktu 3 Hari, dan Aditya Pranata Dikawal Polisi dan Menangkup Tangan usai Berikan Keterangan ke Demonstran,