GridOto.com – Marc Marquez tercepat kedelapan pada tes MotoGP Ceko di sirkuit Brno, Senin (5/6/2019), Santi Hernandez selaku chief mechanic-nya jelaskan tujuan tes.
Pada laman boxrepsol.com, Santi Hernandez mengurai maksud dari sebuah tes MotoGP, GridOto.com coba ambil inti sarinya.
Menurutnya, salah satu tugas tim adalah mencoba hal dan komponen baru, maka dari itu ada sejumlah tes dilakukan.
Ada lebih sedikit tekanan selama tes daripada saat balapan, namun secara mental tetap profesional.
(Baca Juga: Tes MotoGP Ceko, Ini Alasan Marc Marquez Ingin Motornya Bisa Nikung Lebih Miring)
Bedanya hanya tidak ada batasan waktu untuk menguji ban, suspensi, dan setting-an lain yang penting.
Dalam tes tidak terlalu memikirkan kemenangan sebagai menarik kesimpulan, apakah itu positif atau negatif.
Mendedikasikan seluruh waktu tes untuk mengeksplorasi berbagai kemungkinan.
Melaju cepat bukanlah tujuan yang paling penting, “Itu memahami apakah elemen yang diuji akan meningkatkan atau memperburuk performa kita,” ujar Santi Hernandez.
(Baca Juga: Meski Raih Posisi ke-8, Marc Marquez Tetap Puas dengan Hasil Tes MotoGP Ceko)
“Sangat penting memiliki data sebanyak mungkin untuk menganalisis hal itu,” jelasnya.
Telemetri sangat penting, tetapi menurutnya, masukan pembalap lebih penting karena memberi tahu tim apa yang pembalap rasakan pada motor.
Apalagi banyak hal yang diuji tidak dapat digunakan dalam balapan.
“Selain menguji komponen fisik seperti suspensi, sasis, atau mesin, ada juga elemen lain seperti elektronik,” sebut Santi Hernandez.
Nah, jika Marc Marquez tidak melaju cepat dalam sebuah tes, bukan berarti motor yang ditesnya enggak bagus.