GridOto.com - PT Green City Traffic (GCT) dengan produk motor listrik ECGO (baca: Easy Go) memang belum begitu terdengar, karena merupakan pemain baru.
Tapi kehadirannya cukup menyita perhatian, karena banderol motor listriknya yang tergolong murah, cuma Rp 6,9 juta per unit sob!
Jika kita bandingkan dengan motor listrik lain seperti Viar Q1, yang harganya Rp 18 juta, tentu akan sangat jomplang.
Kok bisa begitu?
(Baca Juga: Promo Motor Listrik ECGO 2 di GIIAS 2019, Beli 3 Unit Dapat Potongan Rp 2 Juta)
Sewa Baterai
Beda dengan pemain motor listrik kebanyakan yang sudah include memberikan baterai sebagai sumber listrik, maka GCT menerapkan sistem sewa.
Pembeli ECGO-2 enggak mendapatkan baterai, tetapi hanya dipinjamkan. Biaya sewanya Rp 95 ribu untuk 1.000 km/ 30 hari, mana yang tercapai lebih dulu.
Artinya dengan biaya tersebut, pengguna cukup membayar sekitar Rp 95 untuk tiap kilometernya. Murah juga ya?
Pengguna enggak perlu pusing jika baterai habis, karena bisa langsung menukar (swap) dengan baterai yang sudah penuh, lewat aplikasi ECGO yang bisa diunduh pada ponsel pintar.
Pantas bisa murah, karena baterainya enggak termasuk dalam penjualan. Buat informasi saja, baterai memang jadi komponen paling mahal disebuth kendaraan listrik.
(Baca Juga: Wow... Banyak Motor Listrik Model Terbaru Nih, Simak Videonya Yuk)
Rata-rata harga baterai untuk motor listrik sendiri, dibanderol mulai dari Rp 4 juta sampai dengan Rp 6 juta.
Teknologi Canggih
Meski berbanderol murah, motor listrik ECGO-2 puya teknologi yang terbilang cangih loh.
Misalnya sudah ada GPS tracker, yang bisa melacak posisi motor dan bisa dipantau lewat aplikasi ECGO tadi.
Kemudian alarm yang sangat sensitif an akan langsung aktif begitu kontak dalam posisi OFF. Setang disenggol saja langsung bunyi!
Oiya, terkait baterai tadi pengguna ternyata tetap bisa mengisi daya listriknya sendiri loh, tanpa harus order untuk ganti dengan baterai baru.
Tapi kalau waktu sewanya sudah habis, melebihi 1.000 km/30 hari dan belum bayar, baterai enggak akan terisi dayanya hehehe... unik ya?
(Baca Juga: Hilangkan Anggapan Motor Listrik Mahal, ECGO 2 Dibanderol Rp 6,9 Juta.)
Kemampuan Jelajah
Motor listrik berukuran mungil ini ternyata punya daya jelajah dan kecepatan maksimum yang lumayan loh teman-teman.
Dengan baterai penuh, motor bisa melaju sampai 70 km. Kecepatan puncaknya pun bisa sampai 60 km/jam.
Yang unik, kalau baterai habis di tengah jalan, penggunanya masih bisa mengayuh seperti halnya sepeda karena sudah tersedia pedalnya.
Tapi patut diingat, bobot motor listrik yang sampai 40 kg, pastinya enggak nyaman kalau sampai kejadian harus mengayuh karena kehabisan daya.
(Baca Juga: Saingi Gesits dan Viar Q1, Motor Listrik ECGO 2 Meluncur di GIIAS 2019, Segini Harganya)
Desain
Secara tampilan, ECGO-2 ini cukup menjanjikan. Bentuknya seperti motor listrik pada umumnya, tapi terlihat lebih modern.
Penggunaan lampu-lampu yang seluruhnya sudah LED lengkap denagn DRL pada lampu utama menguatkan kesan tersebut.
Tapi dimensinya terlalu mungil, untuk rider berpostur 172 cm jadi seperti menaiki motor listrik untuk anak-anak.
Rasanya ECGO-2 ini memang lebih cocok untuk wanita atau remaja untuk beraktifitas di sekitar rumah saja.