GridOto.com - Power Inverter merupakan sebuah perangkat yang arus DC (Direct Current) pada mobil menjadi AC (Alternating Current).
Apa yang terjadi jika mobil menggunakan arus AC?
"Ketika menggunakan arus bolak-balik atau AC, artinya mobil dapat menyalurkan daya ke perangkat elektronik di rumah. Sehingga perangkat seperti laptop, TV, setrika, bisa digunakan di mobil," ujar Jimmy, punggawa Power Audio Workshop di Caman, Bekasi Barat.
Prinsip kerjanya serupa dengan adaptor, tetapi kumparan atau trafo diposisikan terbalik.
Sehingga voltase yang dihasilkan dari power inverter meningkat drastis dan arusnya diubah menjadi bolak-balik.
(Baca Juga: Fungsi Dan Manfaat Pasang Power Inverter Di Mobil)
"Voltasenya dari 12 volt ke 220 volt, sama dengan tegangan rumah," sebutnya.
Sebagai input, power inverter bisa memanfaatkan soket 12 volt yang tersedia di dalam mobil, atau dengan menggunakan aki.
"Kalau dayanya kecil, bisa diambil dari outlet lighter (12 volt). Tetapi kalau dayanya besar biasanya diambil langsung dari aki," terang Jimmy.
Sementara untuk output-nya, power inverter menyediakan berbagai pilihan daya listrik yang besarannya tergantung kebutuhan.
Ada power inverter yang berdaya 100-300 watt, bahkan ada juga yang di atas 1.000 watt.
Untuk inverter berdaya 100-300 watt harganya sekitar Rp 400-700 ribu, tetapi yang di atas 1.000 watt bisa mencapai Rp 1,8-3,5 juta.