GridOto.com - Pembalap asal Malaysia, sudah resmi didepak dari tim Tech3 KTM usai MotoGP 2019 berakhir.
Selain itu, hampir tidak ada peluang Hafizh Syahrin dikontrak tim lain di kelas premier untuk musim depan.
"Yakin, sudah tidak ada tempat di MotoGP," ungkap Syahrin dilansir GridOto.com dari Crash.net.
"Tim Tech3 sudah mengontrak Brad Binder. Aku menghormati keputusannya dan aku ingin melanjutkan paruh kedua MotoGP 2019 dengan hasil bagus sebelum aku pergi," sambungnya.
Dari banyak peluang, Hafizh Syahrin kemungkinan besar bakal turun ke kelas Moto2 mulai tahun depan.
(Baca Juga: Selain Indonesia, Ada 1 Negara Asia Tenggara OTW Jadi Tuan Rumah MotoGP?)
Pembalap asal Malaysia ini membantah dirinya ingin pindah ke Superbike.
Syahrin mengaku sudah membuka diskusi dengan beberapa tim di Moto2.
"Sekarang aku sedang diskusi dengan 2 atau 3 tim di Moto2, aku ingin tetap berada di kejuaraan ini. Dan aku juga ingin berada di tim bagus dan bisa menunjukkan potensiku kembali di Moto2," sambungnya.
Dua tim yang siap menampung Syahrin adalah tim asal Malaysia, Petronas, dan juga tim Tech3 Moto2.
"Aku bicara dengan Herve Poncharal (bos Tech) soal Moto2. Aku juga bicara dengan Razlan Razali (bos Sepang)," sambung Syahrin.
"Tapi sekarang sulit untuk bilang 100%. Aku masih harus menunggu dan aku akan tahu akan bersama Razlan, atau Tech3 di Moto2, atau mungkin tim lain di Moto2," sambungnya.