Hati-Hati Saat Membongkar Honda Monkey, Sensor Ini Tidak Boleh Jatuh!

Isal - Sabtu, 27 Juli 2019 | 11:15 WIB

Honda Monkey hadir dalam tiga pilihan warna (Isal - )

GridOto.com - Sistem Antilock Braking System (ABS) Honda Monkey dibantu dengan sensor Inertia Monitoring Unit (IMU).

IMU berfungsi sebagai gyro untuk ABS, yang bisa membaca gerakan motor ketika digunakan.

"Jadi IMU Bekerja sama dengan ABS untuk mencegah ban belakang naik (Stoppie) saat pengereman," buka Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) kepada awak media di Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang Selatan, Banten.

Nah, karena IMU adalah sensor, saat mencopotnya juga harus hati-hati.

(Baca Juga: Upgrade Kawasaki KLX 150 jadi 188 Cc, Cukup Siapkan Dana Segini Lho!)

"Sebab IMU ini sangat sensitif, enggak boleh jatuh, kalau jatuh sudah pasti ganti baru," jelasnya.

Hati-hati buat bikers Honda Monkey yang mau memodifikasi atau bongkar pasang komponen di Monkey.

Rangga/OtomotifNet.com
Perangkat IMU (Interia Monitoring Unit)

IMU ini diletakan di bawah jok dan jangan sampai terbentur oleh benda-benda keras.

"Saat mengencangkan baut pengikat IMU-nya juga enggak boleh pakai impact drill. Itu juga bisa merusak IMU-nya," wantinya.

(Baca Juga: Segini Batas Tegangan Aki Motor yang Normal, Bikers Harus Tahu)

Selain Honda Monkey, ABS yang dilengkapi dengan IMU juga ditemui di Honda CBR1000RR FireBlade.

"Bedanya kalau IMU Honda CBR1000RR FireBlade itu 5 axis, kalau IMU Honda Monkey ini hanya 2 axis," pungkasnya.

Jadi, secara fungsi IMU di motor-motor besar bisa lebih lengkap.