Kasus Maling Spesialis Bobol Mobil Honda Merebak, Ini Tanggapan HPM

Taufan Rizaldy Putra - Rabu, 24 Juli 2019 | 15:00 WIB

Ilustrasi pencurian kendaraan bermotor (curanmor) (Taufan Rizaldy Putra - )

GridOto.com - Beberapa waktu lalu, sekawanan pencuri spesialis mobil Honda berhasil diringkus oleh Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Dikutip dari Kompas.com, Kapolsek Kelapa Gading Kompol Jerrold Kumontoy mengatakan penangkapan terhadap pelaku berawal dari aksi mereka pada 9 Juli 2019 di area parkir lantai 1 basement 1 Mall Kelapa Gading 3, Jakarta Utara.

Pemilik mobil Honda Accord bernama Sophian Alex Wijaya mendapati kunci pintu mobilnya sudah rusak dan barang-barang berharga yang ada di dalam mobil hilang.

Berdasarkan hasil interogasi polisi, kawanan pencuri tersebut memang secara spesifik mengincar mobil-mobil Honda seperti Accord, Brio, Civic, CR-V, Freed, dan Jazz.

"Mereka mencari (mobil merek) Honda, khususnya Honda-Honda yang lama karena menurut mereka itu tidak terkonek dengan alarm," ujar Jerrold, sebagaimana dikutip dari Kompas.com (22/07/2019).

Kompas.com
Polisi berhasil meringkus kawanan spesialis congkel mobil Honda.

(Baca Juga: Fakta-fakta Mengenai Kunci Immobilizer, Mulai Cara Kerja Hingga Proses Duplikasi)

Para pelaku menyebutkan bahwa mobil-mobil tersebut saat dicongkel tidak mengeluarkan bunyi peringatan, hanya lampu yang menyala menandakan keamanan mobil sedang dijebol.

Menanggapi hal tersebut, Yulian Karfili, selaku Asisstant Manager Public Relations Department PT Honda Prospect Motor (HPM) pun angkat bicara.

"Kami masih belum bisa berkomentar banyak. Karena masih melihat perkembangan kasus dan mengumpulkan data-data mobil apa saja yang dicongkel oleh pelaku," ungkap pria yang akrab disapa Arfi tersebut.

Sedangkan Ferry Firdhaus, Assistant Service Manager Honda Permata Hijau menyebut bahwa mayoritas mobil Honda saat ini sudah menggunakan alarm yang berbunyi.